, Selasa (19/4/2022). Peristiwa terjadi sekitar pukul 11.30 WIB.
Kebakaran itu menimpa rumah Sambudi, warga yang tinggal di RT 2 RW 3 desa setempat. Akibat kebakaran itu, ia mengalami kerugian hingga Rp 250 juta.
Sebelum peristiwa tersebut, warga setempat, Kambali sempat mendengar suara ledakan dari dalam rumah korban. Tak lama setelahnya, muncul api yang mulai melalap atap rumah korban.
Melihat itu, warga kemudian melaporkan peristiwa itu ke Pos Pemadam Kebakaran Gubug. Namun, besarnya api hampir merenggur seluruh isi rumah. Korban hanya berhasil menyelamatkan dua unit motor miliknya.
“Kerugian dari kebakaran ini Rp 250 juta. Yang bisa diselamatkan hanya dua unit sepeda motor. Diduga penyebabnya korsleting listrik,” kata Kasatpol PP
Nurnawanta.Pada hari sebelumnya, Senin (18/4/2022), juga terjadi kebakaran. Lokasinya yakni di Dusun Logender, RT 01/RW 11, Desa Tuko, Kecamatan Pulokulon sekitar pukul 12.00 WIB. Dalam kebakaran yang juga disebabkan dari korsleting listrik itu, kerugian pemilik rumah sekitar Rp 12 juta.Atas dua peristiwa tersebut, Kasatpol PP Grobogan meminta warga lebih waspada. Apalagi, sebentar lagi musim kemarau. Menurut data Satpol PP, pada musim kemarau angka kebakaran cenderung meningkat. Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_285712" align="alignleft" width="1080"]
Api membakar rumah milik Sambudi, warga Desa Jeketro RT 02/ RW 03, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jateng, Selasa (19/4/2022). (MURIANEWS/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Grobogan – Musibah kebakaran terjadi di Desa Jeketro, Kecamatan Gubug, Kabupaten
Grobogan, Selasa (19/4/2022). Peristiwa terjadi sekitar pukul 11.30 WIB.
Kebakaran itu menimpa rumah Sambudi, warga yang tinggal di RT 2 RW 3 desa setempat. Akibat kebakaran itu, ia mengalami kerugian hingga Rp 250 juta.
Sebelum peristiwa tersebut, warga setempat, Kambali sempat mendengar suara ledakan dari dalam rumah korban. Tak lama setelahnya, muncul api yang mulai melalap atap rumah korban.
Baca: Kebakaran Ratakan Rumah Warga Gunungtumpeng Grobogan
Melihat itu, warga kemudian melaporkan peristiwa itu ke Pos Pemadam Kebakaran Gubug. Namun, besarnya api hampir merenggur seluruh isi rumah. Korban hanya berhasil menyelamatkan dua unit motor miliknya.
“Kerugian dari kebakaran ini Rp 250 juta. Yang bisa diselamatkan hanya dua unit sepeda motor. Diduga penyebabnya korsleting listrik,” kata Kasatpol PP
Grobogan Nurnawanta.
Pada hari sebelumnya, Senin (18/4/2022), juga terjadi kebakaran. Lokasinya yakni di Dusun Logender, RT 01/RW 11, Desa Tuko, Kecamatan Pulokulon sekitar pukul 12.00 WIB. Dalam kebakaran yang juga disebabkan dari korsleting listrik itu, kerugian pemilik rumah sekitar Rp 12 juta.
Atas dua peristiwa tersebut, Kasatpol PP Grobogan meminta warga lebih waspada. Apalagi, sebentar lagi musim kemarau. Menurut data Satpol PP, pada musim kemarau angka kebakaran cenderung meningkat.
Reporter: Saiful Anwar
Editor: Zulkifli Fahmi
