Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Grobogan – Sumur bor milik warga Desa Kedungrejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan semburkan gas, belum lama ini. Peristiwa itu pun sudah dilaporkan ke Dinas ESDM Jawa Tengah.

Kasi Energi Dinas ESDM Wilayah Kendeng Selatan Jawa Tengah, Sinung Sugeng Arianto mengatakan, sumur milik warga itu kemungkinan menembus rekahan yang mengandung gas saat pengeboran. Gas tersebut bisa merupakan gas bumi atau gas rawa.

Sebab, kejadian serupa sudah sering terjadi di Kabupaten Grobogan. Untuk itu, dia pun belum menyambangi lokasi sumur yang menyemburkan gas tersebut.

Baca: Warga Grobogan Kaget Sumur Bornya Semburkan Gas

”Kami belum dapat perintah ke sana. Tapi kejadian seperti itu di Purwodadi (Grobogan, red) sering,” kata Sinung, Jumat (8/7/2022).

Meski belum melihat lokasi secara langsung, namun, pihaknya sudah memberikan sejumlah rekomendasi. Rekomendasi itu ditujukan sebagai langkah pencegahan adanya hal yang tak diinginkan.

Pertama, yakni mengusahakan sirkulasi udara di lokasi sumur bor bagus. Dengan begitu, gas yang keluar dari sumur langsung tersapu atau terurangi.

”Bila tercium bau busuk seperti telur busuk, berarti mengandung H2S (hydrogen sulfida). (Itu) Tidak bagus untuk paru-paru,” imbuhnya.Kemudian, lanjut Sinung, pemilik rumah atau warga di sekitar lokasi dilarang menyalakan api. Menyulut api atau menggesek antar logam dan sebagainya yang memungkinkan menimbulkan percikan api dilarang.”Bila tekanan gas besar dan sumur sulit ditutup, usahakan gas terbuang keluar. Yakni dengan menyambungnya menggunakan pralon dan sebagainya untuk membuang gas di tempat lebih tinggi di udara luar,” kata dia.Selain itu, apabila memang tekanan gas kecil, pihaknya pun menyarankan agar sumurnya ditutup dengan cor.”Kalau potensinya besar bisa dimanfaatkan, namun kalau potensinya kecil, ya tidak apa-apa ditutup,” tutupnya. Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler