Kamis, 20 November 2025

MURIANEWS, Grobogan – Ratusan bonsai dipamerkan sekaligus dilombakan di kompleks Taman Kuliner Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Kegiatan itu diselenggarakn selama 10 hari, (13-23/7/2022).


Pameran itu diselenggarakan kerja sama Persatuan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Pemkab Grobogan.


Sebanyak 534 bonsai ikut pameran tersebut. Bonsai-bonsai itu dari ratusan penggemar bonsai Grobogan dan daerah sekitar.


Baca: Jangan Kaget! Bonsai Ficus Milik Kolektor Asal Sragen Ini Dibanderol Rp 1,3 Miliar

Ratusan tanaman itu dijajar rapi di halaman kompleks Taman Kuliner Purwodadi, tepatnya di lapangan basket.


Dimas Abimanyu, ketua panitia acara ini mengatakan, meskipun bertajuk pameran lokal, namun penggemar bonsai dari beberapa daerah sekitar banyak yang turut serta.


”Ada PPBI Soloraya, itu dari Karanganyar dan Sragen. Kemudian dari karesidenan Pati, ada dari Kudus, Blora, Rembang. Kemudian ada juga dari Demak, dan Boyolali,” kata Dimas, Selasa (19/7/2022).


Bonsai termurah, tutur Abimanyu, seharga sekitar Rp 2 juta hingga Rp 3 juta. Sedangkan, yang termahal mencapai Rp 400 juta.

Tidak hanya tanaman lokal, bonsai yang dipamerkan dan sekaligus dilombakan juga terdapat bonsai impor.

”Yang tanaman lokal ada serut, sisir, waru, lada, anting putri, dan santigi. Yang impor ada cherry barbodas, ficus elegant, sangsimbur, dan kimeng,” imbuhnya.

Ada dua kelas yang dilombakan dalam kontes tersebut, yakni kelas prospek dan kelas lanjut. Untuk kelas prospek yakni kelas bahan atau kelas dasar. Sedangkan, kelas lanjut yakni pohon yang sudah jadi.

”Selain dipilih dari juara itu juga ada juara favorit bupati, yang dipilih pada saat pembukaan pada Minggu (17/7/2022) kemarin. Pilihan bupati jenis anting putri,” tutupnya.

Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler