Bocah 8 Tahun Tewas Diduga Tengelam di Masterpark Purwodadi Grobogan

Saiful Anwar
Selasa, 11 Oktober 2022 09:58:03


[caption id="attachment_323661" align="alignleft" width="663"]
Ilustrasi.[/caption]
MURIANEWS, Grobogan – Bocah laki-laki delapan tahun asal Desa Ngeluk, Kecamatan Penawangan, R, dikabarkan meninggal di Masterpark Purwodadi Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Korban diduga meninggal setelah tenggelam di wahana Masterpark, tempat wisata milik Hotel Grand Master Purwodadi itu.
Berdasarkan Laporan Polsek Purwodadi yang beredar di kalangan wartawan, korban meninggal pada Senin (10/10/2022) sore sekitar pukul 16.30 WIB.
Dalam laporan itu disebutkan, korban saat itu mengikuti ekstrakurikuler. Kegiatan itu sudah berlangsung dua kali pertemuan.
Saat kejadian, korban sempat dibawa ke RS Sekar Laras, rumah sakit terdekat dari lokasi kejadian. Namun demikian, nyawa korban tak bisa diselamatkan.
Baca: Angin Puting Beliung Terjang Kalipang Grobogan, Dua Rumah Ambruk
Lurah Kuripan Suwignyo dihubungi Murianews menyatakan sempat mendengar informasi tersebut. Namun, dia mengaku belum mendapatkan laporan resminya.
”Saya mendengar begitu. Tapi belum ada laporan dari pihak hotel,” kata dia.
Murianews mencoba menghubungi Kapolsek Purwodadi AKP Saptono Widyo. Namun hingga berita ini ditulis belum memberikan respon.
Reporter: Saiful Anwar
Editor: Zulkifli Fahmi

MURIANEWS, Grobogan – Bocah laki-laki delapan tahun asal Desa Ngeluk, Kecamatan Penawangan, R, dikabarkan meninggal di Masterpark Purwodadi Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Korban diduga meninggal setelah tenggelam di wahana Masterpark, tempat wisata milik Hotel Grand Master Purwodadi itu.
Berdasarkan Laporan Polsek Purwodadi yang beredar di kalangan wartawan, korban meninggal pada Senin (10/10/2022) sore sekitar pukul 16.30 WIB.
Dalam laporan itu disebutkan, korban saat itu mengikuti ekstrakurikuler. Kegiatan itu sudah berlangsung dua kali pertemuan.
Saat kejadian, korban sempat dibawa ke RS Sekar Laras, rumah sakit terdekat dari lokasi kejadian. Namun demikian, nyawa korban tak bisa diselamatkan.
Baca: Angin Puting Beliung Terjang Kalipang Grobogan, Dua Rumah Ambruk
Lurah Kuripan Suwignyo dihubungi Murianews menyatakan sempat mendengar informasi tersebut. Namun, dia mengaku belum mendapatkan laporan resminya.
”Saya mendengar begitu. Tapi belum ada laporan dari pihak hotel,” kata dia.
Murianews mencoba menghubungi Kapolsek Purwodadi AKP Saptono Widyo. Namun hingga berita ini ditulis belum memberikan respon.
Reporter: Saiful Anwar
Editor: Zulkifli Fahmi