Diskominfo Grobogan Tak Informatif dan Komunikatif

[caption id="attachment_324986" align="alignleft" width="1282"] Tampilan website Kominfo Grobogan yang gambar berjalannya menampilkan Karnaval HUT ke-72 RI, event lima tahun lalu. (Murianews/tangkapan layar)[/caption] MURIANEWS, Grobogan – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Grobogan dinilai tak informatif dan komunikatif. Itu tampak dari website resmi mereka, diskominfo.grobogan.go.id yang hampir tak ada update infomasi. Sudah berbulan-bulan belakangan ini, laman tersebut hanya menginformasikan update kasus Covid-19. Data yang disampaikan pun kiriman Dinas Kesehatan Grobogan. Dalam pantauan Murianews, Sabtu (15/10/2022) pukul 11.15 WIB, informasi update Covid-19 itu pun harus diunduh dan dibuka dengan aplikasi rar. Padahal, informasi tersebut mestinya bisa ditampilkan dalam mode gambar secara langsung. Informasi update Covid-19 itu pun sudah rutin disampaikan di Instagram Dinas Kesehatan Grobogan. Selain informasi Covid-19 yang diunggah sepekan hingga dua pekan sekali itu, tak ada unggahan lain seputar kegiatan Diskominfo. Baca: Bikin Resah, Pencurian Helm dan Motor di Grobogan Terjadi dalam Sehari Unggahan terakhir selain update Covid-19 yakni informasi mengenai Sensus Penduduk Lanjutan. Itu pun diunggah pada 21 Juni 2022. Sebelumnya, juga ada unggahan penetapan standart pelayanan dinas komunikasi dan informatika kabupaten. Unggahan berisi surat sepanjang 78 lembar itu dipublikasikan pada 7 Juni 2022. Tidak hanya soal unggahan yang jarang di-update, gambar berjalan yang ditampilkan di bagian utama website juga sudah bertahun-tahun tidak diperbarui. Foto yang ditampilkan adalah foto Karnaval ke-72 dan ke-74 HUT RI. Di mana, itu merupakan event yang sudah berlangsung lima tahun dan tiga tahun yang lalu. Satu dari tujuh foto berjalan itu juga menampilkan perwakilan Grobogan saat mengikuti festival pertunjukan rakyat tingkat Jawa Tengah 2017 lalu. Event yang sudah lima tahun pula. Kepala Diskominfo Grobogan Wiku Handoyo dikonfirmasi mengenai hal tersebut belum memberikan respon hingga berita ini ditulis.   Reporter: Saiful Anwar Editor: Zulkifli Fahmi