Kecelakaan, Guru MTsN di Grobogan Meninggal Terlindas Truk

[caption id="attachment_326746" align="alignleft" width="1024"] Petugas kepolisian melakukan olah TKP usai kecelakaan maut di Jalan Raya Purwodadi - Blora, tepatnya di Kelurahan Kunden, Kecamatan Wirosari, Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (22/10/2022). (Murianews/Istimewa)[/caption] MURIANEWS, Grobogan – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Purwodadi-Blora, Sabtu (22/10/2022). Peristiwa itu menewaskan seorang guru MTsN 2 Grobogan, Ahmad Thon Thowi (45), warga Lingkungan Penggung RT 1 RW 9 Kelurahan Kunden, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan. Selain korban tewas, ada juga dua korban luka-luka. Keduanya sempat mendapatkan penanganan medis. Informasi dari kepolisian, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.20 WIB di Jalan Raya Purwodadi-Blora, tepatnya di Kelurahan Kunden, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Insiden bermula saat korban yang merupakan Sekretaris 2 Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Wirosari itu berkendara dari arah utara menuju selatan. Ia yang mengendarai Honda Vario bernopol K 6439 YZ itu kemudian mendahului truk tronton bernopol H 1841 BS yang dikemudikan HS warga Tegal, di dekat belokan ke arah kiri atau ke arah timur. Nahas, setelah berhasil mendahului truk tersebut, muncul pengendara lain dengan Honda Beat bernopol K 4350 AAF dari arah berlawanan. Karena jarak yang sudah dekat, kecelakaan pun tak terhindarkan. Baca: Zona Merah PMK di Grobogan Tinggal Tiga Kecamatan Korban kemudian jatuh ke kiri dan terlindas truk yang baru saja didahuluinya. Korban pun meninggal di lokasi kejadian. ”SPM Honda Vario ini mendahului truk dengan nopol H 1841 BS. Pengendara Vario terlalu ke kanan, melebihi garis tengah,” jelas Kasat Lantas Polres Grobogan AKP Deni Eko Prasetyo melalui Kanit Gakkum Ipda Pandu Putra. Sementara itu, pengendara Honda Beat jatuh ke kanan dan bertabrakan dengan pengendara Honda Mega Pro K 4214 NF. Dari kecelakaan tersebut, total ada tiga korban. ”Ada tiga korban dalam kejadian ini, dua orang mengalami luka ringan dan dirawat jalan. Sementara satu orang yakni pengendara Honda Vario mengalami luka parah dan meninggal dunia di lokasi kejadian,” ungkap Ipda Pandu. Ipda Pandu pun mengimbau kepada seluruh warga Grobogan agar berhati-hati saat berkendara di jalan raya. Setiap pengendara, lanjutnya, wajib waspada dan selalu memperhatikan rambu lalu lintas. Dia juga mengatakan, setiap pengendara wajib mematuhi peraturan. Hal itu penting bukan hanya demi keselamatan pribadi, elainkan juga demi keamanan bersama. ”Agar tidak terjadi peristiwa kecelakaan, kepada seluruh masyarakat pengguna jalan agar berhati-hati dalam berkendara,” jelasnya.   Reporter: Saiful Anwar Editor: Zulkifli Fahmi