Rabu, 19 November 2025


Kegiatan itu digelar selama tiga hari, Jumat-Minggu (28-30/10/2022) di Embun Bening Kedungombo, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Ketua Pengurus Cabang (PC) GP Ansor Grobogan Harsono mengatakan, kegiatan tersebut merupakan instruksi dari Pimpinan Pusat (PP) dan Pimpinan Wilayah (PW) Ansor

’’Ini sebagai bentuk kesiapsiagaan menghadapi musim hujan. Ansor memiliki bagian khusus penanggulangan bencana yakni Bagana. Diklatsus ini menggandeng BPBD Grobogan, PMI, dengan instruktur dari PP dan PW Ansor,’’ tambah Harsono, Jumat (28/10/2022).

Baca: Lomba MQK Jadi Ajang Silaturrahim Ponpes dan Santri di Grobogan

Diklatsus ini diikuti anggota banser dari Grobogan, Semarang, Demak, Kudus, Pati, Solo, Jogja, Boyolalu, Karanganyar, Sukoharjo, Banyumas, Pacitan, serta Lumajang.

Pembukaan kegiatan Diklatsus Bagana ini ditandai dengan penyematan tanda peserta dan pemasangan topi rimba. Penyematan dilakukan Asisten I Sekda Grobogan Mokamad dan Kepala BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih di Pendapa Kabupaten Grobogan.
Pembukaan kegiatan Diklatsus Bagana ini ditandai dengan penyematan tanda peserta dan pemasangan topi rimba. Penyematan dilakukan Asisten I Sekda Grobogan Mokamad dan Kepala BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih di Pendapa Kabupaten Grobogan.Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Grobogan Mokamat mengapresiasi kegiatan Diklatsus Bagana itu. Ia berharap hasil dari kegiatan itu, Bagana turut membantu penanganan bencana.’’Kegiatan Diklatsus Bagana ini sangat membantu penanganan bencana yang dilakukan oleh Pemkab Grobogan dalam hal ini BPBD Grobogan,’’ jelas Mokamat.Menurut Mokamat, untuk penanganan bencana di Kabupaten Grobogan sesuai prinsip pentahelix. Yakni tidak hanya dilakukan pemerintah, namun juga melibatkan swasta, ormas dan sebagainya. Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar