Hutan Geyer Grobogan Ditanami Alpukat dan Durian

Seremonial penanaman perdana dilakukan di Petak 51A, RPH Kedungombo, BKPH Juworo, KPH Gundih, Selasa (8/11/2022).

Secara simbolis, penanaman dilakukan Bupati Grobogan Sri Sumarni, Administratur KPH Gundih Khairudin, serta Dandim 0717/Grobogan Letkol Arh Muda Setyawan, dan Kepala Kejari Grobogan Iqbal.

Administratur KPH Gundih Khairudin menyatakan, penanaman tanaman buah di kawasan perlindungan setempat (KPS) tersebut dilakukan di lahan seluas 32 hektar. Setiap hektarnya ditanam 200 batang pohon alpukat dan durian.

’’Ini sekedar pengayaan jenis. Dari tanaman kayu yang sudah ada, ada buah-buahan juga yang bisa dimanfaatkan masyarakat,’’ kata dia.

Baca: Wanita Cantik Ini Dibikin Kesasar di Hutan Grobogan Gegara Google Maps

Tanaman buah-buahan, lanjut Khairudin, juga dapat menjadi penguat fondasi tanah. Pihaknya pun mengajak kepada stakeholder turut serta menanam pohon buah di KPS yang tersedia.

Pujo Santoso, selaku pihak ketiga dalam penanaman di KPS tersebut mengatakan, penanaman pohon buah juga mampu mengurangi sedimentasi dan pendangkalan sungai. Dia menargetkan, penanaman bisa selesai pada akhir Desember 2022.
Pujo Santoso, selaku pihak ketiga dalam penanaman di KPS tersebut mengatakan, penanaman pohon buah juga mampu mengurangi sedimentasi dan pendangkalan sungai. Dia menargetkan, penanaman bisa selesai pada akhir Desember 2022.’’Dengan buah-buahan kan bisa mengurangi sedimentasi. Kalau waktunya, akhir Desember kami kejar bisa selesai,’’ kata dia.Baca: Setelah Pra Porprov Paralayang, Grobogan Siap Gelar Porprov 2023Bupati Grobogan Sri Sumarni menambahkan, tidak hanya di lahan gundul tersebut, pihaknya juga menginginkan di titik-titik lain bisa dilakukan hal serupa.’’Kami Pemkab mendukung penuh penanaman ini, sehingga nanti jadi agrowisata. Yang berkunjung ke Embun Bening bisa petik buah di sini,’’ kata Bupati. Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi