Mau Rayakan Tahun Baru, Ini Imbauan Kapolres Grobogan
Saiful Anwar
Jumat, 23 Desember 2022 20:41:36
Imbauan itu, yakni meminta warga tidak mabuk-mabukan apalagi menggelar pesta miras. Kemudian, melarang warga melakukan aksi balap liar. Terakhir, meminta warga mengurangi penyalaan kembang api dan petasan di momen malam pergantian tahun.
Itu diungkapkan Kapolres saat menyambangi pos pelayanan (posyan) bersama Bupati Grobogan Sri Sumarni di Simpang Lima Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (23/12/2022).
Baca: BPS: Kemiskinan dan Pengangguran Terbuka di Grobogan Naik’’Kami mengimbau agar perayaan Tahun Baru 2023 dilakukan dengan baik. Masyarakat tidak mabuk-mabukan, tidak balapan, dan dikurangi petasannya,’’ ujar Kapolres.
Dengan begitu, dia berharap agar suasana kondusif bisa terus tercipta di masyarakat. Dalam momentum Nataru kali ini, Polres Grobogan bekerja sama dengan Pemkab, Satpol PP, Kodim 0717/Grobogan serta unsur lainnya untuk memberikan keamanan dan kenyamanan di masyarakat.
’’Dalam Operasi Lilin Candi 2022 tahun ini,
Alhadulillah kami bekerja sama dengan Pemkab, Satpol PP, Kodim, dan ormas juga, untuk pengamanan di Grobogan,’’ lanjutnya.
’’Dalam Operasi Lilin Candi 2022 tahun ini,
Alhadulillah kami bekerja sama dengan Pemkab, Satpol PP, Kodim, dan ormas juga, untuk pengamanan di Grobogan,’’ lanjutnya.Selain mengecek posyan dan pospam, Kapolres bersama Bupati juga mengecek gereja. Hal itu juga untuk memastikan keamanan umat Nasrani saat beribadah Natal ini.Sehari sebelumnya, Polres Grobogan juga telah menggelar apel pasukan di halaman Setda Grobogan dilanjukan dengan pemusnaan ribuan botol miras. Harapannya, kondusivitas masyarakat terjaga dengan serangkaian agenda tersebut.Sebelumnya diberitakan, total ada tujuh posyan dan pospam yang didirikan Polres Grobogan. Selain di tiga gereja utama, pos juga didirikan di sejumlah titik strategis di Grobogan. Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Grobogan – Perayaan malam tahun baru atau pergantian tahun tinggal menghitung hari. Kapolres Grobogan pun memberikan sejumlah imbauan pada warga.
Imbauan itu, yakni meminta warga tidak mabuk-mabukan apalagi menggelar pesta miras. Kemudian, melarang warga melakukan aksi balap liar. Terakhir, meminta warga mengurangi penyalaan kembang api dan petasan di momen malam pergantian tahun.
Itu diungkapkan Kapolres saat menyambangi pos pelayanan (posyan) bersama Bupati Grobogan Sri Sumarni di Simpang Lima Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (23/12/2022).
Baca: BPS: Kemiskinan dan Pengangguran Terbuka di Grobogan Naik
’’Kami mengimbau agar perayaan Tahun Baru 2023 dilakukan dengan baik. Masyarakat tidak mabuk-mabukan, tidak balapan, dan dikurangi petasannya,’’ ujar Kapolres.
Dengan begitu, dia berharap agar suasana kondusif bisa terus tercipta di masyarakat. Dalam momentum Nataru kali ini, Polres Grobogan bekerja sama dengan Pemkab, Satpol PP, Kodim 0717/Grobogan serta unsur lainnya untuk memberikan keamanan dan kenyamanan di masyarakat.
’’Dalam Operasi Lilin Candi 2022 tahun ini,
Alhadulillah kami bekerja sama dengan Pemkab, Satpol PP, Kodim, dan ormas juga, untuk pengamanan di Grobogan,’’ lanjutnya.
Selain mengecek posyan dan pospam, Kapolres bersama Bupati juga mengecek gereja. Hal itu juga untuk memastikan keamanan umat Nasrani saat beribadah Natal ini.
Sehari sebelumnya, Polres Grobogan juga telah menggelar apel pasukan di halaman Setda Grobogan dilanjukan dengan pemusnaan ribuan botol miras. Harapannya, kondusivitas masyarakat terjaga dengan serangkaian agenda tersebut.
Sebelumnya diberitakan, total ada tujuh posyan dan pospam yang didirikan Polres Grobogan. Selain di tiga gereja utama, pos juga didirikan di sejumlah titik strategis di Grobogan.
Reporter: Saiful Anwar
Editor: Zulkifli Fahmi