Rabu, 19 November 2025


Data BPBD Grobogan hingga pukul 11.30 WIB, Sabtu (31/12/2022) menyebutkan, total ada empat kecamatan tergenang banjir.

Keempatnya yakni Kecamatan Klambu, Grobogan, Brati, dan Tawangharjo.

Rata-rata, banjir menggenangi jalan pemukiman warga, dan tidak sampai masuk rumah. Seiring dengan berhentinya hujan hingga siang ini, banjir berangsur-angsur surut.

Baca: Banjir hingga Tanah Longsor Terjadi di Grobogan

Di Desa Klambu Kecamatan Klambu, banjir menggenangi jalan perkampungan di Dusun Krajan dan Dusun Pesantren. Sama halnya di Desa Tarub Kecamatan Tawangharjo, banjir menggenangi jalan perkampungan dan sekitar makam Joko Tarub.

D Dusun Tangsri, Desa Temon, Brati, air menggenangi jalan perkampungan dan sejumlah rumah warga dengan ketinggian 20-30 cm. Kemudian Di Kecamatan Grobogan, banjir menggenangi satu kelurahan dan satu desa, yakni Kelurahan Grobogan dan Desa Putatsari.

Di Kelurahan Grobogan, banjir menggenangi pertigaan ketapang yang menghubungkan Kudus dan Pati. Ketinggian air hingga pukul 11.30 WIB hingga 40 cm.

Banjir juga dilaporkan menggenangi lingkungan RT 01 dan 02 di RW 08, dan RT 02 RW 04. Selain itu, sebuah rumah juga tergenang dengan ketinggian 30 cm.
Banjir juga dilaporkan menggenangi lingkungan RT 01 dan 02 di RW 08, dan RT 02 RW 04. Selain itu, sebuah rumah juga tergenang dengan ketinggian 30 cm.Sementara, di Desa Putatsari, banjir menggenangi perkampunggan dengan ketinggian hingga 40 cm.Di Desa Tanggungharjo Kecamatan Grobogan, banjir menggenangi jalan Dusun Sidoarjo. Air tidak sampai masuk rumah.Selain banjir, hujan deras juga menyebabkan pohon tumbang dan tanah longsor di beberapa titik.Pohon tumbang di Jalan Purwodadi-Semarang, tepatnya di sebelah barat SPBU Pulorejo, di Kecamatan Purwodadi sempat menutupi sebagian jalan. Pohon tumbang sudah dievakuasi pihak tim reaksi cepat (TRC) besama anggota kepolisian dan masyarakat setempat.Adapun tanah longsor selain di Jatipohon Indah, juga terjadi di RT 04/RW 05 Dusun Ngrijo, Desa Sumberjatipohon. Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar