Jumat, 21 November 2025


Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih menyatakan, curah hujan tinggi masih mungkin terjadi hingga 20 Januari 2023. Untuk itu, pihaknya meminta masyarakat terus waspada.

’’Dari BMKG sudah memberikan warning (peringatan) sampai 10 Januari 2023 terkait curah hujan tinggi. Kemungkinan masih ada perpanjangan di dasarian (waktu satuan meteorologi, red) kedua, atau tanggal 11 hingga 20 Januari 2023,’’ papar Endang saat meninjau sejumlah titik banjir, Selasa (10/1/2023).

Baca: Tanggul Sungai Lusi Jebol di Karangsari Grobogan

Lebih lanjut, Endang mengatakan, adanya tanggul jebol juga sudah semestinya membuat warga yang tinggal di bantaran sungai lebih waspada. Sebab, banjir tidak hanya lebih lama, tapi juga lebih tinggi.

Terkait tanggul yang jebol, pihaknya sudah berkoordinasi dengan sejumah dinas terkait.

’’Kami telah berkoordinasi dengan dinas terkait, khususnya dinas teknis. Untuk kabupaten sudah berkoordinasi dengan DPUPR Grobogan, yang kewenangannya Balai Besar, kami juga sudah berkoordinasi dengan Balai Besar,’’ lanjutnya.Endang menyebut, hingga kini masih ada 1300-an rumah yang terendam banjir. Rumah-rumah itu menyebar di 13 desa di empat kecamatan. Para warga terdampak, sudah dibantu berbagai pihak sesuai kebutuhan.’’Untuk saat ini, masih ada 1300-an rumah yang tergenang, di 13 desa, di empat kecamatan. Bantuan dari berbagai instansi sudah disalurkan kepada warga terdampak,’’ katanya.https://youtu.be/M3eFbYvZX60Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler