Operasi Keselamatan Lalu Lintas Digelar di Grobogan, Ini Sasarannya

Murianews, Grobogan – Operasi Keselamatan Lalu Lintas mulai digelar di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Kegiatan bertemakan Keselamatan Lalu Lintas yang Pertama dan Utama itu digelar 14 hari (7-20/2023). Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan mengatakan, dalam operasi itu pihaknya akan menindak segala jenis pelanggaran yang kasat mata, seperti tak mengenakan helm, melawan arus, dan potensi gangguan yang menyebabkan kemacetan, pelanggaran dan laka lantas. ’’Operasi keselamatan lalu lintas candi 2023 ini dilakukan dengan mengedepankan tindakan preventif, edukatif dan persuasif,’’ ujar Kapolres dalam apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2023 di Mapolres setempat, Selasa (7/2/2023). Adapun untuk penindakan tilang, Kapolres menyatakan, kepolisian tetap mengedepankan penindakan tilang elektronik dengan ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) statis maupun mobile. Baca: Soal Pekerja vs Apparel Grobogan, Disnaker Jateng: Perusahaan Lakukan Pelanggaran ’’Operasi ini digelar dalam rangka meningkatkan budaya tertib berlalu lintas masyarakat,’’ lanjutnya. Di tingkat Jawa Tengah, ungkap Kapolres, pelanggaran dan pengenaan tilang terhadap pelanggar lalu lintas pada 2022 mengalami peningkatan signifikan dari tahun sebelumnya. ’’Jumlah pelanggaran lalu lintas pada 2022 tercatat mencapai 1,068 juta pelanggar. Jumlah itu mengalami kenaikan sekitar 71 persen dibanding tahun sebelumnya sebanyak 374 ribu pelanggaran,’’ paparnya. Kapolres menambahkan, peningkatan juga terjadi pada pemberian sanksi yang mencapai 788 ribu tilang pada 2022. Pihaknya pun mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas yang sudah ditetapkan. Dengan begitu, akan tercipta keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcar). Selain personel Polres, apel gelar pasukan itu juga dihadiri oleh Forkopimda, Satpol PP dan Dinas Perhubungan Grobogan.   Reporter: Saiful Anwar Editor: Zulkifli Fahmi