Rudianto, pelaksana lapangan proyek tersebut menyebutkan, perbaikan dilakukan dengan dipasang
atau pondasi tiang di 20 titik. Selain itu, juga akan dipasang balok tarik hingga turap dengan kedalaman tiga meter.
’’Mulainya Senin kemarin. Pekerjaannya ini berupa
di 20 titik dengan jarak 2,5 meter. Nanti juga akan diberi balok tarik dengan ukuran 30x50 cm dan turap dengan kedalaman tiga meter,’’ ujarnya, Rabu (8/2/2023).
Lebih lanjut, Rudi mengatakan, jalan yang diperbaiki hanya sepanjang 30 meter. Target penyelesaiannya yakni sebelum Lebaran, atau sekitar pertengahan April.
’’Targetnya secepatnya, dioptimalkan sebaik mungkin. Kira-kira sebelum Lebaran, ditarget selesai,’’ tambahnya.
Rudi menerangkan, perbaikan jalan ambles tersebut juga dilakukan dengan pemasangan tiang pancang. Dengan cara itu, diharapkan tanah tidak longsor lagi ke area sungai.Dari pantauan
, adanya perbaikan separuh badan jalan itu membuat arus lalu lintas sedikit tersendat. Rambu-rambu agar pengendara memelankan kendaraannya tampak terpasang sebelum titik perbaikan.Diberitakan sebelumnya, jalan ambles di Desa Gubug, Kecamatan Gubug semakin parah. Jalan yang ambles hingga 50 cm itu membahayakan pengendara.https://youtu.be/4NvuAKxXMmUReporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Grobogan – Jalan ambles di Desa Gubug, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah akhirnya diperbaiki. Perbaikan Jalan Purwodadi-Semarang itu dimulai sejak Senin (6/2/2023). Pekerjaan ditarget rampung sebelum Lebaran.
Rudianto, pelaksana lapangan proyek tersebut menyebutkan, perbaikan dilakukan dengan dipasang
bore pile atau pondasi tiang di 20 titik. Selain itu, juga akan dipasang balok tarik hingga turap dengan kedalaman tiga meter.
’’Mulainya Senin kemarin. Pekerjaannya ini berupa
bore pile di 20 titik dengan jarak 2,5 meter. Nanti juga akan diberi balok tarik dengan ukuran 30x50 cm dan turap dengan kedalaman tiga meter,’’ ujarnya, Rabu (8/2/2023).
Baca: Grobogan Buka Lowongan Magang di Jepang, Kuota Tak Terbatas
Lebih lanjut, Rudi mengatakan, jalan yang diperbaiki hanya sepanjang 30 meter. Target penyelesaiannya yakni sebelum Lebaran, atau sekitar pertengahan April.
’’Targetnya secepatnya, dioptimalkan sebaik mungkin. Kira-kira sebelum Lebaran, ditarget selesai,’’ tambahnya.
Rudi menerangkan, perbaikan jalan ambles tersebut juga dilakukan dengan pemasangan tiang pancang. Dengan cara itu, diharapkan tanah tidak longsor lagi ke area sungai.
Dari pantauan
Murianews, adanya perbaikan separuh badan jalan itu membuat arus lalu lintas sedikit tersendat. Rambu-rambu agar pengendara memelankan kendaraannya tampak terpasang sebelum titik perbaikan.
Diberitakan sebelumnya, jalan ambles di Desa Gubug, Kecamatan Gubug semakin parah. Jalan yang ambles hingga 50 cm itu membahayakan pengendara.
https://youtu.be/4NvuAKxXMmU
Reporter: Saiful Anwar
Editor: Zulkifli Fahmi