Boyong Grobog, Bupati Grobogan: Kemiskinan dan Stunting Masih Jadi PR
Saiful Anwar
Jumat, 3 Maret 2023 14:21:09
Seluruh unsur pemerintahan kabupaten sampai kepala desa di seluruh kecamatan, ikut serta mengikuti Boyong Grobog yang digelar Jumat (3/3/2023).
Boyong Grobog yang digelar dalam rangka HUT ke-297 Grobogan mengambil start di Kelurahan Grobogan, Kecamatan Grobogan. Serangkaian acara dimulai sekitar pukul 08.00 WIB.
[caption id="attachment_361276" align="alignleft" width="1280"]

Boyong Grobog dalam rangka HUT ke-297 Grobogan kembali digelar, Jumat (3/3/2023). (Murianews/Saiful Anwar)[/caption]
Baca: Jelang HUT Grobogan, Bupati dan Wabup Ziarah ke Makam LeluhurSetelah serangkaian prosesi penyerahan Grobog yang berisi pusaka di Kelurahan, Grobog kemudian diletakkan di kereta kuda. Grobog dikawal para Forkompimda beserta istri atau suami.
Di antara Forkompimda, hanya Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan dan Dandim 0717/Grobogan Letkol Arh Muda Setyawan yang menaiki kuda. Selebihnya mengiringi pemboyongan grobog dengan dokar dengan pakaian Jawa.
Mendekati Alun-alun Purwodadi, rombongan boyongan Grobog ketambahan pasukan. Mereka yakni para kepala desa se-Kabupaten Grobogan.
Rombongan kemudian bersama-sama menuju Pendapa Kabupaten untuk prosesi menyerahkan Grobog. Usai prosesi tersebut, rombongan kemudian menuju Alun-alun Purwodadi.
Rombongan kemudian bersama-sama menuju Pendapa Kabupaten untuk prosesi menyerahkan Grobog. Usai prosesi tersebut, rombongan kemudian menuju Alun-alun Purwodadi.[caption id="attachment_361277" align="alignleft" width="1280"]

Boyong Grobog dalam rangka HUT ke-297 Grobogan kembali digelar, Jumat (3/3/2023). (Murianews/Saiful Anwar)[/caption]Di panggung yang telah disiapkan, Bupati Grobogan Sri Sumarni menyampaikan sambutannya dalam bahasa Jawa. Di kesempatan itu, Bupati Sri Sumarni berharap agar masyarakat Grobogan semakin sejahtera.’’Kegiatan tahun ini berlangsung lebih meriah karena sudah tidak pandemi. Pada Hari Jadi ini, saya ingin menyampaikan, masih banyak PR yang harus diselesaikan, antara lain kemiskinan dan stunting,’’ kata dia.Bupati pun meminta kepada masyarakat untuk bersama-sama, bergotong-royong menangani permasalahan tersebut.Serangkaian kegiatan Boyong Grobog diakhiri dengan rebutan gunungan sebanyak 20 buah yang berada di sisi kanan dan kiri panggung.https://youtu.be/Cbz-ngK229sReporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Grobogan – Agenda tahunan dalam rangka hari jadi Grobogan, Boyong Grobog, tahun ini digelar lebih meriah dibanding tiga tahun sebelumnya selama Pandemi Covid-19.
Seluruh unsur pemerintahan kabupaten sampai kepala desa di seluruh kecamatan, ikut serta mengikuti Boyong Grobog yang digelar Jumat (3/3/2023).
Boyong Grobog yang digelar dalam rangka HUT ke-297 Grobogan mengambil start di Kelurahan Grobogan, Kecamatan Grobogan. Serangkaian acara dimulai sekitar pukul 08.00 WIB.
[caption id="attachment_361276" align="alignleft" width="1280"]

Boyong Grobog dalam rangka HUT ke-297 Grobogan kembali digelar, Jumat (3/3/2023). (Murianews/Saiful Anwar)[/caption]
Baca: Jelang HUT Grobogan, Bupati dan Wabup Ziarah ke Makam Leluhur
Setelah serangkaian prosesi penyerahan Grobog yang berisi pusaka di Kelurahan, Grobog kemudian diletakkan di kereta kuda. Grobog dikawal para Forkompimda beserta istri atau suami.
Di antara Forkompimda, hanya Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan dan Dandim 0717/Grobogan Letkol Arh Muda Setyawan yang menaiki kuda. Selebihnya mengiringi pemboyongan grobog dengan dokar dengan pakaian Jawa.
Mendekati Alun-alun Purwodadi, rombongan boyongan Grobog ketambahan pasukan. Mereka yakni para kepala desa se-Kabupaten Grobogan.
Rombongan kemudian bersama-sama menuju Pendapa Kabupaten untuk prosesi menyerahkan Grobog. Usai prosesi tersebut, rombongan kemudian menuju Alun-alun Purwodadi.
[caption id="attachment_361277" align="alignleft" width="1280"]

Boyong Grobog dalam rangka HUT ke-297 Grobogan kembali digelar, Jumat (3/3/2023). (Murianews/Saiful Anwar)[/caption]
Di panggung yang telah disiapkan, Bupati Grobogan Sri Sumarni menyampaikan sambutannya dalam bahasa Jawa. Di kesempatan itu, Bupati Sri Sumarni berharap agar masyarakat Grobogan semakin sejahtera.
’’Kegiatan tahun ini berlangsung lebih meriah karena sudah tidak pandemi. Pada Hari Jadi ini, saya ingin menyampaikan, masih banyak PR yang harus diselesaikan, antara lain kemiskinan dan stunting,’’ kata dia.
Bupati pun meminta kepada masyarakat untuk bersama-sama, bergotong-royong menangani permasalahan tersebut.
Serangkaian kegiatan Boyong Grobog diakhiri dengan rebutan gunungan sebanyak 20 buah yang berada di sisi kanan dan kiri panggung.
https://youtu.be/Cbz-ngK229s
Reporter: Saiful Anwar
Editor: Zulkifli Fahmi