Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Pati – Seorang kakek berusia 60 tahun di Pati berinisial SWN diduga memerkosa perempuan penyandang disabilitas. Bahkan korbannya sampai hamil enam bulan.

Diduga pemerkosaan itu dilakukan pada 2021. Pelaku disebut sudah empat kali melakukan perbuatan setannya itu.

Pendamping hukum korban, Jumain mengatakan korban yang merupakan petugas kebersihan di salah satu sekolah di Pati datang pagi-pagi untuk bekerja. Saat itu, hanya dirinya yang berada di sekolah tersebut.

Pelaku yang mengetahui kebiasaan korban dimanfaatkan untuk melancarkan aksi bejatnya.

“Sepi di pagi hari pukul 6. (Pelaku) mau ke sawah (sambil) tungguin (korban) masuk kerja. Lalu ditarik, dibawa ke dapur (rumah pelaku). Pas belum ada orang,” ungkap Jumain saat ditemui di Mapolres Pati, Selasa (11/1/2021).

Baca juga: Herry Wirawan, Pemerkosa 13 Santri di Bandung Dituntut Hukuman Mati

Karena korban merupakan penyandang disabilitas, ia tak bisa meminta tolong.
Karena korban merupakan penyandang disabilitas, ia tak bisa meminta tolong.“Si korban ini disabilitas tuna wicara, ibunya lumpuh. Bekerja tenaga kebersihan. Terus dia di situ ada tindak asusila di dapur. Ya pemerkosaan,” ungkap dia disela-sela mendampingi keluarga korban untuk membuat laporan.Kasus ini mulanya sulit terungkap, karena kondisi korban merupakan penyandang tuna wicara. Namun, ibu korban kemudian curiga karena anaknya itu tidak menstruasi. Sang ibu kemudian cerita ke kerabatnya.Awalnya mereka menduga korban mempunyai penyakit tumor. Namun, setelah diperiksa di bidan terdekat ternyata korban hamil enam bulan.“Bahwasanya si korban ini kok gak ada haid. Terus bilang sama pelapor (kerabat). Terus curiga ada tumor atau apa. Pas ke bidan positif hamil. Kita mendampingi ke Pukesmas untuk tes kehamilan, dan menurut dokter Pukesmas sudah hamil enam bulan," ungkapnya. Reporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler