Pilkada 2024 Pati Bakal Dianggarkan 80 Miliar
Umar Hanafi
Selasa, 1 Februari 2022 05:00:03
MURIANEWS, Pati – Pelaksanaan Pilkada 2024 di Kabupaten Pati bakal dianggarkan Rp 80 miliar. Anggaran itu dikucurkan untuk persiapan pelaksanaan pesta demokrasi tersebut.
Sebelumnya, anggaran untuk Pilkada 2024 di Pati diusulkan Rp 120 miliar. Namun, usulan tersebuat batal karena dinilai terlalu besar dan Pemkab Pati memiliki keterbatasan anggaran.
“Kalau menuruti ratusan miliar itu uang dari mana? Saya kira terlalu besar itu. Jadi ini anggarannya Rp 80 miliar,” ujar Bupati Pati Haryanto saat memberikan sambutan acara sosialisasi dana desa (DD) dan alokasi dana desa di Pendopo Kabupaten Pati, Rabu (26/1/2022).
Baca juga: Terkait Pilkada 2024, Masa Jabatan Kepala Daerah Diwacanakan DiperpanjangMeski begitu, rencana anggara Pilkada 2024 itu masih lebih besar dari pada Pilkada periode 2017 lalu. Saat itu, Pemkab Pati menghabiskan dana Rp 29 miliar untuk pelaksaan Pilkada 2017.
Anggaran itu, murni dari APBD 2016 dan anggaran APBD Perubahan 2016. Pada APBD 20216 icairkan Rp 14,6 miliar. Sisanya sebesar Rp15,1 miliar pada APBD Perubahan 2016.
Tingginya rancangan anggaran Pilkada 2024 lantaran adanya pandemi Covid-19 yang mengancam. Perlu adanya penambahan dana untuk penyediaan sarana dan prasaranaprotokol kesehatan (prokes).
Tingginya rancangan anggaran Pilkada 2024 lantaran adanya pandemi Covid-19 yang mengancam. Perlu adanya penambahan dana untuk penyediaan sarana dan prasaranaprotokol kesehatan (prokes).“Beli APD anggarannya membengkak. Oleh karena itu, nanti saya belikan APD khusus,” ujarnya.Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten
Pati Sukardi menambahkan, dana tersebut sudah termasuk untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), pengamanan, dan perlengkapan prokes.Untuk penganggaranya pun tidak sekali penganggaran. Melainkan dana APBD perubahan 2022 dan APBD murni tahun 2023.“Baru rencana. Rincian belum. Nantinya akan ada rapat tim anggaran pemerintah daerah (TAPD). Harapannya, dua tahun selesai,” tandas dia. Reporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_269250" align="alignleft" width="1280"]
Bupati Pati Haryanto saat memberikan sambutan acara sosialisasi dana desa (DD) dan alokasi dana desa di Pendopo Kabupaten Pati. (MURIANEWS/Umar Hanafi)[/caption]
MURIANEWS, Pati – Pelaksanaan Pilkada 2024 di Kabupaten Pati bakal dianggarkan Rp 80 miliar. Anggaran itu dikucurkan untuk persiapan pelaksanaan pesta demokrasi tersebut.
Sebelumnya, anggaran untuk Pilkada 2024 di Pati diusulkan Rp 120 miliar. Namun, usulan tersebuat batal karena dinilai terlalu besar dan Pemkab Pati memiliki keterbatasan anggaran.
“Kalau menuruti ratusan miliar itu uang dari mana? Saya kira terlalu besar itu. Jadi ini anggarannya Rp 80 miliar,” ujar Bupati Pati Haryanto saat memberikan sambutan acara sosialisasi dana desa (DD) dan alokasi dana desa di Pendopo Kabupaten Pati, Rabu (26/1/2022).
Baca juga: Terkait Pilkada 2024, Masa Jabatan Kepala Daerah Diwacanakan Diperpanjang
Meski begitu, rencana anggara Pilkada 2024 itu masih lebih besar dari pada Pilkada periode 2017 lalu. Saat itu, Pemkab Pati menghabiskan dana Rp 29 miliar untuk pelaksaan Pilkada 2017.
Anggaran itu, murni dari APBD 2016 dan anggaran APBD Perubahan 2016. Pada APBD 20216 icairkan Rp 14,6 miliar. Sisanya sebesar Rp15,1 miliar pada APBD Perubahan 2016.
Tingginya rancangan anggaran Pilkada 2024 lantaran adanya pandemi Covid-19 yang mengancam. Perlu adanya penambahan dana untuk penyediaan sarana dan prasaranaprotokol kesehatan (prokes).
“Beli APD anggarannya membengkak. Oleh karena itu, nanti saya belikan APD khusus,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten
Pati Sukardi menambahkan, dana tersebut sudah termasuk untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), pengamanan, dan perlengkapan prokes.
Untuk penganggaranya pun tidak sekali penganggaran. Melainkan dana APBD perubahan 2022 dan APBD murni tahun 2023.
“Baru rencana. Rincian belum. Nantinya akan ada rapat tim anggaran pemerintah daerah (TAPD). Harapannya, dua tahun selesai,” tandas dia.
Reporter: Umar Hanafi
Editor: Zulkifli Fahmi
