Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Pati – Sebanyak 48 siswa baru SMKN Jateng Pati diserahterimakan, Selasa (12/7/2022). Para siswa baru itu nanti menjalani kehidupan asrama selama menempuh pendidikan di sana.

Tangis haru mewarnai acara itu. Sejumlah orang tua siswa tampak memeluk sembari menyeka air matanya. Beberapa siswa juga memeluk orang tuanya karena akan menjalani kehidupan asrama.

Heni, orang tua siswa baru SMKN Jateng Pati salah satunya. Ibu asal Kebumen itu tak kuasa membendung air matanya karena senang dan bangga, putrinya, Laura Nisa bisa bersekolah di SMKN Jateng Pati.

Baca: Girangnya Siswa SMKN Jateng Pati Sambut Tahun Ajaran Baru

”Saya senang dan bangga juga. Bagaimana ya. Nggak bisa dibayangkan (bisa sekolah di sini),” tutur Heni.

Ia berharap anaknya bisa mewujudkan cita-citanya. Lebih lagi, bersekolah di SMKN Jateng Pati tidak dipungut biaya. Itu tentunya sangat membantu ekonomi keluarganya yang serba kekurangan.

”Satu, saya ingin yang terbaik buat anakku. Aku merasa, SMKN Jateng adalah sekolah yang terbaik,” terangnya.

”Jujur karena saya orang gak punya. Suami sudah meninggal, ini anak yatim. Dan saya hanya penjual sayur,” imbuh Heni.

Sementara, Laura Nisa yang masih berada dalam pelukan ibunya bertekad ingin mewujudkan cita-citanya menjadi seorang dokter.
Sementara, Laura Nisa yang masih berada dalam pelukan ibunya bertekad ingin mewujudkan cita-citanya menjadi seorang dokter.”Saya ingin jadi dokter, dan bekerja di Jepang,” paparnya.Kepala SMKN Jateng Pati, Hardo Sujatmiko menjelaskan, siswa-siswa itu mendapatkan pendidikan secara gratis oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng. Biaya pendidikan hingga peralatan sekolah dari masuk sampai lulus nanti ditanggung Pemprov Jateng.Mereka nantinya digembleng selama tiga bulan tanpa bertemu dengan orang tua dan tidak diizinkan pulang ke rumah. Setelah itu, menjalani kehidupan di asrama dan diperkenankan pulang bila ada libur.”Ada dua jurusan, yakni jurusan Agrobisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP) dan tehnik Body Otomotif. Setiap tahun masing-masing ada 24 siswa. Jadi kita menerima 48 siswa tahun 2022 ini. Jumlah keseluruhan 144 siswa,” ujar Hardo saat ditemui Murianews, Senin (11/7/2022) kemarin.Selain di Kabupaten Pati, SMKN Jateng juga berdiri di dua kabupaten/kota lainnya. Yakni Purbalingga dan Kota Semarang.”Sistem pendidikan yang memberikan kesempatan kepada warga wilayah di Jawa Tengah dari keluarga yang kurang mampu. Untuk diangkat derajatnya melalui jalur pendidikan,” tandas dia. Reporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar