Perbaikan Tanggul Sungai Sat Pati Ditarget Rampung Pekan Ini
Umar Hanafi
Kamis, 21 Juli 2022 15:11:59
MURIANEWS, Pati – Perbaikan tanggul Sungai Sat di Desa Tunjungrejo, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah ditarget rampung, Sabtu 23/7/2022).
Diketahui, tanggul sungai itu jebol dan menyebabkan banjir bandang di wilayah tersebut, pada Kamis (14/7/2022).
Berdasarkan pantauan di lapangan, dua alat berat disiagakan untuk memperbaiki tanggul itu. Selain itu, beberapa pekerja tambak sibuk menguatkan tanggul dengan membuat pondasi menggunakan batu kali.
”Targetnya besok Sabtu bisa menutup tanggul bisa menutup dengan ketinggian 4 meter. Ini sudah ada dua alat berat,” ujar Kepala Desa Tunjungrejo, Mochamad Ali Zuhri Sabtu (23/7/2022).
Saat ini pihaknya fokus melakukan perbaikan tanggul dan membantu membersihkan rumah-rumah warga.
Baca: Banjir Pati: 30 Rumah Rusak dan 14 HanyutPada Minggu (17/7/2022) lalu, lanjut Ali, warga setempat dan beberapa relawan sudah mulai menguatkan tanggul dengan sandbag atau karung berisi pasir. Sebanyak seribu karung yang terisi tanah atau pasir disiapkan.
”Hari Minggu lalu, sebanyak 1000 sandbag diisi dengan tanah oleh warga. Kemarin kita merehabilitasi akses jalan untuk mengeluarkan material sisa banjir,” ungkap dia.Pihaknya juga mendapat bantuan alat berat dan makanan dari beberapa instansi terkait. Bantuan itu untuk membantu menangani pasca banjir bandang serta memperbaiki tanggul yang jebol.Ia berharap dengan adanya bantuan ini, penanganan pasca banjir cepat dilakukan. Saat ini, masih banyak rumah warga yang belum dibersihkan dari puing-puing sisa banjir.Diketahui, Tanggul Sungai Sat setinggi empat meter itu jebol sepanjang 30 meter, Kamis (14/7/ 2022). Jebolnya tanggul itu membuat 18 rumah di desa itu mengalami kerusakan. Mulai dari hanyut, rusak berat hingga rusak sedang.Bencana yang menerjang desa ini merupakan kedua kalinya pada 2022 ini. Sebelumnya, pada akhir Juni lalu, bencana serupa juga menerjang Desa Tunjungrejo dan merusak belasan rumah. Reporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_303484" align="alignleft" width="1280"]

Pembangunan tanggul di Desa Tunjungrejo, Kacamatan Margoyoso. (Murianews/Umar Hanafi)[/caption]
MURIANEWS, Pati – Perbaikan tanggul Sungai Sat di Desa Tunjungrejo, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah ditarget rampung, Sabtu 23/7/2022).
Diketahui, tanggul sungai itu jebol dan menyebabkan banjir bandang di wilayah tersebut, pada Kamis (14/7/2022).
Berdasarkan pantauan di lapangan, dua alat berat disiagakan untuk memperbaiki tanggul itu. Selain itu, beberapa pekerja tambak sibuk menguatkan tanggul dengan membuat pondasi menggunakan batu kali.
”Targetnya besok Sabtu bisa menutup tanggul bisa menutup dengan ketinggian 4 meter. Ini sudah ada dua alat berat,” ujar Kepala Desa Tunjungrejo, Mochamad Ali Zuhri Sabtu (23/7/2022).
Saat ini pihaknya fokus melakukan perbaikan tanggul dan membantu membersihkan rumah-rumah warga.
Baca: Banjir Pati: 30 Rumah Rusak dan 14 Hanyut
Pada Minggu (17/7/2022) lalu, lanjut Ali, warga setempat dan beberapa relawan sudah mulai menguatkan tanggul dengan sandbag atau karung berisi pasir. Sebanyak seribu karung yang terisi tanah atau pasir disiapkan.
”Hari Minggu lalu, sebanyak 1000 sandbag diisi dengan tanah oleh warga. Kemarin kita merehabilitasi akses jalan untuk mengeluarkan material sisa banjir,” ungkap dia.
Pihaknya juga mendapat bantuan alat berat dan makanan dari beberapa instansi terkait. Bantuan itu untuk membantu menangani pasca banjir bandang serta memperbaiki tanggul yang jebol.
Ia berharap dengan adanya bantuan ini, penanganan pasca banjir cepat dilakukan. Saat ini, masih banyak rumah warga yang belum dibersihkan dari puing-puing sisa banjir.
Diketahui, Tanggul Sungai Sat setinggi empat meter itu jebol sepanjang 30 meter, Kamis (14/7/ 2022). Jebolnya tanggul itu membuat 18 rumah di desa itu mengalami kerusakan. Mulai dari hanyut, rusak berat hingga rusak sedang.
Bencana yang menerjang desa ini merupakan kedua kalinya pada 2022 ini. Sebelumnya, pada akhir Juni lalu, bencana serupa juga menerjang Desa Tunjungrejo dan merusak belasan rumah.
Reporter: Umar Hanafi
Editor: Zulkifli Fahmi