Polres Pati Bagikan Enam Ton Beras untuk Masyarakat
Umar Hanafi
Jumat, 9 September 2022 14:25:27
[caption id="attachment_315110" align="alignleft" width="1280"]
Kapolres Pati memberikan bantuan kepada masyarakat yang ekonominya rentan. (Murianews/Umar Hanafi)[/caption]
MURIANEWS, Pati – Polres Pati berupaya ikut meringankan beban masyarakat setelah harga bahan bakar minyak (BBM) naik. Sebanyak enam ton beras dibagikan untuk masyarakat yang terdampak.
Pembagian beras dimulai Jumat (9/9/2022) pagi. Kapolres Pati AKBP Christian Tobing memimpin langsung pemberian bantuan beras itu di Desa Geritan, Kecamatan Pati Kota.
Selain itu, pihaknya juga menyerah bantuan ini di Pasar Puri Baru Pati, Halte Puri, Pasar Tlogowungu, dan Desa Sendang Sani.
”Ini implementasi dari perintah. Dari Polda Jawa Tengah. Kami memberikan bantuan kepada tukang ojek online, ojek pangkalan, kuli bangunan, sopir angkot, PKL dan lainnya,” ujar AKBP Christian Tobing.
”Ini dilakukan karena masyarakat masih di hantam pandemi Covid-19, kemudian juga kenaikan harga BBM. Maka kami memberikan ini kepada masyarakat. Agar dapat meringankan (beban),” lanjut dia.
Baca: Polres Pati Naik Tipe Jadi Polresta
Enam ton beras ini dikemas menjadi 1200 kantong kemasan. Setiap kantong berisi 5 kg beras.
Pihaknya menyerahkan secara langsung kepada masyarakat yang terdampak kenaikan BBM. Ia mengerahkan semua Polsek di Kabupaten Pati untuk ikut menyalurkan bantuan itu.
”Ada 1200 paket yang didistribusikan polsek. Jadi kami memberdayakan 20 Polsek langsung diantarkan ke rumah-rumah,” tutur dia.
Ia berharap kegiatan ini membawa manfaat untuk masyarakat, khususnya pengemudi ojek beserta keluarga mereka di rumah.
Christian mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban wilayah Kabupaten Pati pasca keputusan penyesuaian harga BBM ini.
Masyarakat diminta tidak terpancing melakukan hal-hal yang justru dapat menghambat perekonomian.
”Intinya keamanan itu hal yang utama. Dengan keamanan, perekonomian pasti akan berjalan lancar. Dengan ekonomi lancar, semoga dapat memenuhi kebutuhan hidup,” pungkas dia.
https://youtu.be/jVvHAdhtrRA
Reporter: Umar Hanafi
Editor: Zulkifli Fahmi
Kapolres Pati memberikan bantuan kepada masyarakat yang ekonominya rentan. (Murianews/Umar Hanafi)[/caption]MURIANEWS, Pati – Polres Pati berupaya ikut meringankan beban masyarakat setelah harga bahan bakar minyak (BBM) naik. Sebanyak enam ton beras dibagikan untuk masyarakat yang terdampak.
Pembagian beras dimulai Jumat (9/9/2022) pagi. Kapolres Pati AKBP Christian Tobing memimpin langsung pemberian bantuan beras itu di Desa Geritan, Kecamatan Pati Kota.
Selain itu, pihaknya juga menyerah bantuan ini di Pasar Puri Baru Pati, Halte Puri, Pasar Tlogowungu, dan Desa Sendang Sani.
”Ini implementasi dari perintah. Dari Polda Jawa Tengah. Kami memberikan bantuan kepada tukang ojek online, ojek pangkalan, kuli bangunan, sopir angkot, PKL dan lainnya,” ujar AKBP Christian Tobing.
”Ini dilakukan karena masyarakat masih di hantam pandemi Covid-19, kemudian juga kenaikan harga BBM. Maka kami memberikan ini kepada masyarakat. Agar dapat meringankan (beban),” lanjut dia.
Baca: Polres Pati Naik Tipe Jadi Polresta
Enam ton beras ini dikemas menjadi 1200 kantong kemasan. Setiap kantong berisi 5 kg beras.
Pihaknya menyerahkan secara langsung kepada masyarakat yang terdampak kenaikan BBM. Ia mengerahkan semua Polsek di Kabupaten Pati untuk ikut menyalurkan bantuan itu.
”Ada 1200 paket yang didistribusikan polsek. Jadi kami memberdayakan 20 Polsek langsung diantarkan ke rumah-rumah,” tutur dia.
Ia berharap kegiatan ini membawa manfaat untuk masyarakat, khususnya pengemudi ojek beserta keluarga mereka di rumah.
Christian mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban wilayah Kabupaten Pati pasca keputusan penyesuaian harga BBM ini.
Masyarakat diminta tidak terpancing melakukan hal-hal yang justru dapat menghambat perekonomian.
”Intinya keamanan itu hal yang utama. Dengan keamanan, perekonomian pasti akan berjalan lancar. Dengan ekonomi lancar, semoga dapat memenuhi kebutuhan hidup,” pungkas dia.
https://youtu.be/jVvHAdhtrRA
Reporter: Umar Hanafi
Editor: Zulkifli Fahmi
