– Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati menggelar Apel dan Kirab Akbar dalam puncak peringatan Hari Santri Nasional (HSN) di Alun-alun Pati, Sabtu (22/10/2022).
Acara itu diikuti ribuan peserta dari badan otonom (Banon) PCNU Pati dan Musyawarah Wakil Cabang (MWC) seluruh kecamatan di Kabupaten Pati. Setidaknya lebih dari 6.500 orang mengikuti Apel dan Kirab Akbar ini.
”Sesuai catatan panitia, sekitar 6.500 lebih (yang mengikuti acara ini). Jadi hampir 7.000 peserta. Selain itu, masyarakat umum juga menyempatkan hadir. Karena dua tahun ini tidak kita selenggarakan karena pandemi,” ujar Ketua PCNU Pati, KH Yusuf Hasyim.
Selain dari Banom dan MWC NU Pati, Apel dan Kirab Akbar ini juga diikuti siswa-siswi madrasah di Bumi Mina Tani. Mereka tampak antusias mengikuti acara dari siang hingga sore.
Sebelumnya, pihaknya menggelar berbagai rangkain acara untuk memperingati HSN 2022. Di antaranya Santri Preuner untuk membekali Santri dunia wirausaha dan
santri ini untuk melakukan kaderisasi ulama sehingga para santri selalu belajar tentang kitab kuning. Kemudahan kita juga menggelar
yang juga sebagai kaderisasi ulama. Ini juga mencari bibit-bibit baru ulama yang menguasai kitab kuning,” kata dia.Kemudian, pada 20 Oktober lalu, pihaknya menggelar istigasah dan doa bersama untuk bangsa dan untuk Indonesia.”Kita berharap Indonesia bebas dari bala (wabah) dan terbesar dari semua bencana. Kegiatan ini kita gelar bersama Forkopimda. Ini agar para ulama dan umara semakin bersinergi dan menjadikan Kabupaten Pati kondusif, aman dan rukun,” tutur dia.Diketahui, Apel dan Kirab Akbar ini dipimpin secara langsung Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro. Ia menyampaikan amanah Menteri Agama RI. Selain itu, Kapolresta Pati AKBP Christian Tobing dan Dandim 0718/Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani juga mengikuti acara ini.https://youtu.be/DUwSs-cNhR4Reporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_326822" align="alignleft" width="1280"]
Apel dan Kirab Akbar Hari Santri Nasional (HSN) di Alun-alun Pati, Sabtu (22/10/2022). (Murianews/Umar Hanafi)[/caption]
MURIANEWS, Pati – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati menggelar Apel dan Kirab Akbar dalam puncak peringatan Hari Santri Nasional (HSN) di Alun-alun Pati, Sabtu (22/10/2022).
Acara itu diikuti ribuan peserta dari badan otonom (Banon) PCNU Pati dan Musyawarah Wakil Cabang (MWC) seluruh kecamatan di Kabupaten Pati. Setidaknya lebih dari 6.500 orang mengikuti Apel dan Kirab Akbar ini.
”Sesuai catatan panitia, sekitar 6.500 lebih (yang mengikuti acara ini). Jadi hampir 7.000 peserta. Selain itu, masyarakat umum juga menyempatkan hadir. Karena dua tahun ini tidak kita selenggarakan karena pandemi,” ujar Ketua PCNU Pati, KH Yusuf Hasyim.
Selain dari Banom dan MWC NU Pati, Apel dan Kirab Akbar ini juga diikuti siswa-siswi madrasah di Bumi Mina Tani. Mereka tampak antusias mengikuti acara dari siang hingga sore.
Baca: Orasi HSN di Pati: Santri Tak Bisa Dipandang Sebelah Mata
Sebelumnya, pihaknya menggelar berbagai rangkain acara untuk memperingati HSN 2022. Di antaranya Santri Preuner untuk membekali Santri dunia wirausaha dan
bahtsul masail santri.
”
Bahtsul masail santri ini untuk melakukan kaderisasi ulama sehingga para santri selalu belajar tentang kitab kuning. Kemudahan kita juga menggelar
qira'at kutub yang juga sebagai kaderisasi ulama. Ini juga mencari bibit-bibit baru ulama yang menguasai kitab kuning,” kata dia.
Kemudian, pada 20 Oktober lalu, pihaknya menggelar istigasah dan doa bersama untuk bangsa dan untuk Indonesia.
”Kita berharap Indonesia bebas dari bala (wabah) dan terbesar dari semua bencana. Kegiatan ini kita gelar bersama Forkopimda. Ini agar para ulama dan umara semakin bersinergi dan menjadikan Kabupaten Pati kondusif, aman dan rukun,” tutur dia.
Diketahui, Apel dan Kirab Akbar ini dipimpin secara langsung Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro. Ia menyampaikan amanah Menteri Agama RI. Selain itu, Kapolresta Pati AKBP Christian Tobing dan Dandim 0718/Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani juga mengikuti acara ini.
https://youtu.be/DUwSs-cNhR4
Reporter: Umar Hanafi
Editor: Zulkifli Fahmi
