Diduga Hendak Tawuran, Enam Siswa di Pati Diamankan Polisi

[caption id="attachment_327680" align="alignleft" width="1280"] Siswa SMK di Pati diamankan Polsek Tlogowungu lantaran hendak tawuran. (Murianews/Istimewa)[/caption] MURIANEWS, Pati – Enam orang siswa SMK di Kabupaten Pati diamankan polisi, Selasa (25/10/2022) petang. Mereka diamankan lantaran diduga hendak tawuran dengan siswa sekolah lain. Kasi Humas Polresta Pati, AKP Pujianti menuturkan, awalnya Polsek Tlogowungu mendapatkan laporan adanya indikasi sekelompok siswa hendak menyerbu ke SMK lainnya. Setelah mendapatkan info tersebut Polsek Tlogowungu mengambil tindakan antisipasi. Mereka melaksanakan patroli penyisiran di sepanjang jalan perbatasan antara Desa Wonorejo, Kecamatan Tlogowungu dan Dukuh Mbapoh, Desa Bumirejo, Kecamatan Wedarijaksa. ’’Kami juga melakukan penyisiran di warung-warung tongkrongan dan pertigaan Masjid Al Mutaqqin. Kegiatan dilaksanakan sampai pukul 15.00 WIB. Namun tidak ditemukan tanda- tanda pergerakan dan anggota kembali ke Mako Polsek Tlogowungu,’’ tutur AKP Pujianti, Rabu (26/10/2022). Baca: Tangani HIV-AIDS, Pj Bupati Pati: Perlu Tindakan Preventif Tak lama, sekitar pukul 16.30 WIB, pihak Polsek Tlogowungu mendapat kiriman video di Desa Wonorejo ada indikasi aksi tawur antar pelajar. Mereka pun kembali menyisir sepanjang Jalan Tlogowungu-Mbapoh. Benar saja. Pihaknya mendapati segerombolan pelajar di lapangan Desa Sambirejo (Kecamatan Tlogowungu). Begitu melihat mobil patroli, mereka berhamburan lari ke arah timur. ’’Kami pun melakukan pengejaran hingga mereka masuk Desa Wonorejo. Dengan dibantu warga setempat, kami berhasil mengamankan enam orang. Siswa-siswa itu pun digelandang ke Kantor Polsek Tlogowungu untuk dilakukan pembinaan,’’ kata dia. Pihaknya pun mengimbau kepada siswa-siswa untuk tidak melakukan tawuran. Selain tak berguna, perbuatan ini juga bisa meresahkan keluarga dan orang lain. ’’Siswa-siswanya kami bina, kami meminta mereka menandatangani surat pernyataan agar tak mengulangi lagi. Setelah itu kami kembalikan ke orang tuanya,’’ pungkas dia.   Reporter: Umar Hanafi Editor: Zulkifli Fahmi