Baznas Pati Gelontorkan Rp 240 Juta Bantu Perbaikan Rumah Rusak Akibat Banjir
Umar Hanafi
Rabu, 14 Desember 2022 16:46:44
Puluhan rumah rusak yang mendapatkan bantuan perbaikan ini tersebar di beberapa desa. Yakni tujuh rumah rusak roboh di Desa Godo Kecamatan Winong dan 50 rumah ambruk hingga rusak ringan di Sinomwidodo Kecamatan Tambakromo.
Kemudian, 22 rusak sedang di Desa Karangwono, Tambakromo, tiga rumah rusak sedang di Angkatan Kidul, Tambakromo dan enam rumah rusak di Desa Gunungpanti, Winong.
Baca: UMKM di Jepara Dapat Tenda Gratis, Pj Bupati: Jangan Dijual!Bantuan diserahkan secara simbolis serta bertahap. Pertama dilakukan di Aula Balai Desa Sinomwidodo, Rabu (14/12/2022). Tahap selanjutnya rencana diserahkan di Desa Gunungpanti pada Kamis (15/12/2022).
’’Adapun bentuk bantuan untuk rumah roboh dan rumah hilang mendapatkan Rp 10 juta secara non tunai, rumah rusak mendapatkan Rp 8 juta, rumah rusak kategori sedang Rp 5 juta, rumah terdampak bencana mendapatkan Rp 2 juta, sedangkan beberapa rumah lainnya Rp 1 juta,’’ ujar Pj Bupati Pati Henggar Anggoro.
Adapun untuk korban meninggal, lanjut Henggar, telah mendapat bantuan sebanyak Rp 15 juta dari Kemensos. Sedangkan untuk dua Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di daerah Angkatan Kidul akan mendapatkan bantuan di awal tahun 2023. Dalam kegiatan itu, Bank Jateng juga memberikan beberapa alat penanak nasi dan kasur untuk para korban.
Baca: Wartawan Gadungan Juga Peras di Dua SPBU di Pati IniSementara itu, Wakil Ketua Baznas Pati M Amari mengatakan, bantuan dari pihaknya ini memang belum bisa membangun secara utuh rumah-rumah yang roboh.Maka dari itu perlu uluran tangan dari pihak lain sehingga rumah yang rusak bisa terbangun secara sempurna.’’Jadi ini tidak hanya dari Baznas Pati saja tetapi juga dari elemen masyarakat lainnya. Saya lihat banyak bantuan yang tidak diformalkan. Saya yakin bisa ditata kembali rumah-rimah yang rusak,’’ kata dia. Reporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Pati – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pati menggelontorkan bantuan sebesar Rp 240 juta. Bantuan itu untuk perbaikan puluhan rumah yang rusak akibat banjir bandang.
Puluhan rumah rusak yang mendapatkan bantuan perbaikan ini tersebar di beberapa desa. Yakni tujuh rumah rusak roboh di Desa Godo Kecamatan Winong dan 50 rumah ambruk hingga rusak ringan di Sinomwidodo Kecamatan Tambakromo.
Kemudian, 22 rusak sedang di Desa Karangwono, Tambakromo, tiga rumah rusak sedang di Angkatan Kidul, Tambakromo dan enam rumah rusak di Desa Gunungpanti, Winong.
Baca: UMKM di Jepara Dapat Tenda Gratis, Pj Bupati: Jangan Dijual!
Bantuan diserahkan secara simbolis serta bertahap. Pertama dilakukan di Aula Balai Desa Sinomwidodo, Rabu (14/12/2022). Tahap selanjutnya rencana diserahkan di Desa Gunungpanti pada Kamis (15/12/2022).
’’Adapun bentuk bantuan untuk rumah roboh dan rumah hilang mendapatkan Rp 10 juta secara non tunai, rumah rusak mendapatkan Rp 8 juta, rumah rusak kategori sedang Rp 5 juta, rumah terdampak bencana mendapatkan Rp 2 juta, sedangkan beberapa rumah lainnya Rp 1 juta,’’ ujar Pj Bupati Pati Henggar Anggoro.
Adapun untuk korban meninggal, lanjut Henggar, telah mendapat bantuan sebanyak Rp 15 juta dari Kemensos. Sedangkan untuk dua Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di daerah Angkatan Kidul akan mendapatkan bantuan di awal tahun 2023. Dalam kegiatan itu, Bank Jateng juga memberikan beberapa alat penanak nasi dan kasur untuk para korban.
Baca: Wartawan Gadungan Juga Peras di Dua SPBU di Pati Ini
Sementara itu, Wakil Ketua Baznas Pati M Amari mengatakan, bantuan dari pihaknya ini memang belum bisa membangun secara utuh rumah-rumah yang roboh.
Maka dari itu perlu uluran tangan dari pihak lain sehingga rumah yang rusak bisa terbangun secara sempurna.
’’Jadi ini tidak hanya dari Baznas Pati saja tetapi juga dari elemen masyarakat lainnya. Saya lihat banyak bantuan yang tidak diformalkan. Saya yakin bisa ditata kembali rumah-rimah yang rusak,’’ kata dia.
Reporter: Umar Hanafi
Editor: Zulkifli Fahmi