Gelar Karya, Siswa SMAN 1 Jakenan Pati Pamerkan Beragam Kreasi
Umar Hanafi
Kamis, 15 Desember 2022 16:34:33
Ada beragam kreasi seperti pentas musik, karya ilmiah, hingga kerajinan batik dan kuliner. Hasil produk itu merupakan proyek penguatan profil Pelajar Pancasila.
’’Yaitu mereka dididik mengembangkan diri karena dalam proyek penguatan profil pancasila itu ada dimensi beriman dan bertakwa pada Tuhan YME, gotong royong mandiri kreatif dan menghargai perbedaan. Itu semua diwujudkan dalam karya pada pagi hari ini,’’ ujar Kepala SMAN 1 Jakenan, Sudarto.
Baca: Pelaku Investasi Bodong Kapal di Pati DitahanKegiatan ini juga untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-37 SMAN 1 Jakenan. Ia berharap para siswa semakin terpacu untuk berkreasi dan berkarya sehingga nantinya mereka bisa menjadi
entrepreneurship yang andal.
’’Sebanyak 150 judul karya (ilmiah) tadi dilaunching oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III. Kemudian produk-produk hasil kewirausahaan anak-anak. Ada seni, seni lukis, batik, ada karya tepat guna ada pembuatan lilin dari kulit jeruk pamelo. Ini suatu inovasi baru. Ada produk makanan juga,’’ kata dia.
Pihaknya mengundang wali murid dan sekolah sekitar untuk memamerkan karya anak didiknya. SMAN 1 Jakenan juga mempersilahkan masyarakat umum melihat karya siswa-siswinya. Mereka diperkenankan membeli bila tertarik dengan karya kerajinan dan makanan ringan.
Kabag TU Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Hariyanto mengapresiasi langkah yang dilakukan SMAN 1 Jakenan. Menurutnya ini sesuai dengan Kurikulum Merdeka.
Kabag TU Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Hariyanto mengapresiasi langkah yang dilakukan SMAN 1 Jakenan. Menurutnya ini sesuai dengan Kurikulum Merdeka.’’Termasuk kegiatan kali ini dalam rangka penguatan proyek dalam rangka membentuk anak yang tidak melanjutkan mereka mampu berwirausaha. Nah kita bentuk jiwa interpreneur di situ,’’ kata dia.
Baca: Terjaring Razia, Puluhan PK dan Diduga PSK di Pati Dites HIVIa menilai karya-karya siswa bisa menjadi produk unggulan dan menjadi ciri khas SMAN 1 Jakenan. Ia mencontohkan lilin dari bahan limbah jeruk pamelo yang menurutnya merupakan inovasi luar biasa.’’Kedua ada batik. Batiknya itu sebetulnya bisa menjadi ciri khas. Karena rata-rata batik yang ditulis tapi ini model daun (metode ecoprint). Ini baru sehingga mungkin bisa saja ke depan jika dipopulerkan kita pasarkan. Ini bisa (menambah) skill anak-anak kala nanti berwirausaha,’’ pungkas dia. Reporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Pati – Para siswa SMAN 1 Jakenan, Kabupaten Pati, Jawa Tengah memamerkan beragam kreasinya dalam Gelar Karya, Kamis (15/12/20220. Kegiatan bertujuan mengasah kreativitas siswa itu digelar di Gedung Serbaguna sekolah setempat.
Ada beragam kreasi seperti pentas musik, karya ilmiah, hingga kerajinan batik dan kuliner. Hasil produk itu merupakan proyek penguatan profil Pelajar Pancasila.
’’Yaitu mereka dididik mengembangkan diri karena dalam proyek penguatan profil pancasila itu ada dimensi beriman dan bertakwa pada Tuhan YME, gotong royong mandiri kreatif dan menghargai perbedaan. Itu semua diwujudkan dalam karya pada pagi hari ini,’’ ujar Kepala SMAN 1 Jakenan, Sudarto.
Baca: Pelaku Investasi Bodong Kapal di Pati Ditahan
Kegiatan ini juga untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-37 SMAN 1 Jakenan. Ia berharap para siswa semakin terpacu untuk berkreasi dan berkarya sehingga nantinya mereka bisa menjadi
entrepreneurship yang andal.
’’Sebanyak 150 judul karya (ilmiah) tadi dilaunching oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III. Kemudian produk-produk hasil kewirausahaan anak-anak. Ada seni, seni lukis, batik, ada karya tepat guna ada pembuatan lilin dari kulit jeruk pamelo. Ini suatu inovasi baru. Ada produk makanan juga,’’ kata dia.
Pihaknya mengundang wali murid dan sekolah sekitar untuk memamerkan karya anak didiknya. SMAN 1 Jakenan juga mempersilahkan masyarakat umum melihat karya siswa-siswinya. Mereka diperkenankan membeli bila tertarik dengan karya kerajinan dan makanan ringan.
Kabag TU Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Hariyanto mengapresiasi langkah yang dilakukan SMAN 1 Jakenan. Menurutnya ini sesuai dengan Kurikulum Merdeka.
’’Termasuk kegiatan kali ini dalam rangka penguatan proyek dalam rangka membentuk anak yang tidak melanjutkan mereka mampu berwirausaha. Nah kita bentuk jiwa interpreneur di situ,’’ kata dia.
Baca: Terjaring Razia, Puluhan PK dan Diduga PSK di Pati Dites HIV
Ia menilai karya-karya siswa bisa menjadi produk unggulan dan menjadi ciri khas SMAN 1 Jakenan. Ia mencontohkan lilin dari bahan limbah jeruk pamelo yang menurutnya merupakan inovasi luar biasa.
’’Kedua ada batik. Batiknya itu sebetulnya bisa menjadi ciri khas. Karena rata-rata batik yang ditulis tapi ini model daun (metode ecoprint). Ini baru sehingga mungkin bisa saja ke depan jika dipopulerkan kita pasarkan. Ini bisa (menambah) skill anak-anak kala nanti berwirausaha,’’ pungkas dia.
Reporter: Umar Hanafi
Editor: Zulkifli Fahmi