Jumat, 21 November 2025


Kepala Desa Prawoto Hyro Fachrus mengatakan titik jalan yang ambrol terletak di Dukuh Kampung Pesapen, Desa Prawoto. Jalan itu ambrol setelah tergerus aliran banjir sekitar pukul 15.30 WIB kemarin.

’’Air cukup tinggi sekitar 1 meter, karena seperut orang dewasa. Air datang cepat dari kawasan Pegunungan Kendeng,’’ ujar dia.

Baca: Banjir Bandang Kembali Terjang Sukolilo Pati

Tampak tanah di bawah jalan tergerus air Sungai Kali Kedung yang berada di dekatnya. Jalan tersebut pun ambrol dan hanya bisa dilalui sepeda motor saja.

Untuk sementara mobil baik dari arah Desa Pakem maupun sebaliknya dilarang melintas dan disarankan untuk memutar mencari jalan alternatif.

Dia juga telah melakukan koordinasi dengan Kepala Desa Pakem, agar warganya khususnya pengguna mobil untuk tak melintas di jalur tersebut.

’’Kami sarankan untuk melalui jalan Prawoto-Sukolilo mengingat kondisinya yang seperti itu,’’ kata dia.

Baca: Intensitas Hujan Tinggi, Banjir Bandang Terjang Sukolilo PatiSementara itu, Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati Martinus Budi Prasetya mengatakan selain di dua desa ini, banjir bandang di Sukolilo juga menerjang Desa Wegil.’’Desa Wegil sekitar 100 rumah terdampak, Prawoto 90 rumah dan Desa Pakem 9 rumah serta penggilingan padi,’’ kata Martinus.Banjir berlangsung singkat mulai sekitar 14.30 WIB hingga sekitar pukul 16.00 WIB. Banjir ini terjadi akibat cerah hujan yang tinggi di wilayah Pegunungan Kendeng pada Jumat siang.Rusaknya hutan di wilayah itu akibat pertambangan membuat serapan air hilang sehingga banjir menerjang rumah-rumah warga. Reporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler