Jumat, 21 November 2025


Penjaga Pintu Air (PPA) Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati, Hendarto memaparkan pohon yang tumbang merupakan pohon randu. Tinggi pohon ini sekitar 10 meter dan diameter lebih dari 1,5 meter.

Waktu kejadian sekitar pukul 19.00 WIB. Selain merusak tepi jembatan, kejadian ini juga membuat lalu lintas terganggu. Terjadi kemacetan di Jalan Pati-Tayu sekitar 1 jam.

Baca: Gelar Mubes 1, IASS Pati Diharapkan Semakin Berperan untuk Masyarakat

’’Tadi malah sekitar pukul 19.00 WIB lebih atau selepas habis isya pohon randu tumbang dan menimpa Jembatan Pakis. Itu mengakibatkan kemacetan sekitar 1 jam,’’ ujar dia saat ditemui di lokasi, Senin (26/12/2022).

Itu membuat warga dan beberapa instansi terkait membersihkan ranting-ranting di badan jembatan sehingga lalu lintas kembali normal. Senin pagi, pihaknya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan instansi terkait kembali membersihkan pohon tumbang itu.

Selain mengakibatkan jembatan rusak, pohon tumbang ini juga mengakibatkan tiang kabel komunikasi roboh. Kerugian atas kejadian ini ditaksir mencapai Rp 10 juta.

’’Tadi malam ada penanganan dari pihak irigas dan warga. Nanti dari Bina Marga akan memperbaiki jembatan. Kerugian sekitar Rp 10 juta,’’ ucap dia.

Camat Tayu, Imam Rifai menambahkan, sebelumnya pihaknya sudah mengingatkan pada dinas terkait untuk memotong ranting-ranting pohon randu ituNamun, belum sempat dikerjakan, pohon yang terletak di barat jembatan itu sudah terlanjur roboh.’’Sebelumnya, sudah diperingatkan untuk ditebang rantingnya. Tapi sebelum ditebang sudah roboh dan menimpa jembatan. Pagi ini kami potong. Kami kerahkan alat berat, relawan BPBD dan dari PUTR,’’ imbuh dia.Menurutnya, yang menjadi prioritas saat ini adalah membersihkan jembatan dan sungai dari kayu dan ranting-ranting pohon. Ini dilakukan agar aliran sungai tidak tersumbat.’’Yang menjadi prioritas membersihkan ranting kayu dan jembatan. Kalau ndak khawatirnya bakal mengganggu laju sungai,’’ pungkas dia.https://youtu.be/n3TQp4Uio7AReporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler