Mulai Berlubang, Jalan di Kawasan DPRD Kudus Ini Bakal Segera Diaspal
Vega Ma'arijil Ula
Jumat, 23 Oktober 2020 17:15:58
Dari pantauan
MURIANEWS, jalan di sebelah utara DPRD Kudus itu sudah ada yang berlubang. Tepatnya di depan Bank BRI.
Lubangnya memang tidak begitu dalam. Namun, lubang yang berada di tengah jalan itu mengganggu pengguna kendaraan roda dua. Terlebih lalu lintas di jalan tersebut terbilang padat. Utamanya saat pagi dan sore hari.
Menurut Kepala Bidang Binamarga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kudus Harry Wibowo, jalan tersebut memang perlu diaspal.
"Jalan di situ sudah lama. Dan yang melewati juga banyak. Nantinya kami lakukan pengaspalan dari barat ke timur," ujarnya, Jumat (23/10/2020).
Ditanya soal pengaspalan yang masih dalam kondisi musim hujan, dia mengaku tidak masalah. "Kalau pas pengerjaan tidak hujan tidak masalah. Soalnya enam jam sudah bisa kering," ujar dia.Harry berharap anggaran Rp 200 juta itu dapat dimaksimalkan untuk pengaspalan jalan dari barat ke timur. "Harapannya tentu bisa menambal lubang-lubang di sepanjang jalan dari barat ke timur," imbuhnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha
MURIANEWS, Kudus - Jalan di kawasan DPRD Kudus rencananya bakal diaspal mulai November tahun ini. Jalan yang terletak di sebelah utara gedung DPRD Kudus itu rencananya akan diaspal dari barat ke timur menggunakan anggaran sebesar Rp 200 juta.
Dari pantauan MURIANEWS, jalan di sebelah utara DPRD Kudus itu sudah ada yang berlubang. Tepatnya di depan Bank BRI.
Lubangnya memang tidak begitu dalam. Namun, lubang yang berada di tengah jalan itu mengganggu pengguna kendaraan roda dua. Terlebih lalu lintas di jalan tersebut terbilang padat. Utamanya saat pagi dan sore hari.
Menurut Kepala Bidang Binamarga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kudus Harry Wibowo, jalan tersebut memang perlu diaspal.
"Jalan di situ sudah lama. Dan yang melewati juga banyak. Nantinya kami lakukan pengaspalan dari barat ke timur," ujarnya, Jumat (23/10/2020).
Ditanya soal pengaspalan yang masih dalam kondisi musim hujan, dia mengaku tidak masalah. "Kalau pas pengerjaan tidak hujan tidak masalah. Soalnya enam jam sudah bisa kering," ujar dia.
Harry berharap anggaran Rp 200 juta itu dapat dimaksimalkan untuk pengaspalan jalan dari barat ke timur. "Harapannya tentu bisa menambal lubang-lubang di sepanjang jalan dari barat ke timur," imbuhnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Ali Muntoha
