Update Corona: 71 Kasus Baru Muncul di Kudus
Vega Ma'arijil Ula
Sabtu, 23 Januari 2021 09:39:19
MURIANEWS, Kudus – Penambahan kasus baru corona di Kudus hingga kini masih belum mereda. Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kudus kembali mencatat penambahan kasus baru pada Jumat (23/1/2021) malam.
Tak tanggung-tanggung, total pasien baru yang terkonfirmasi positif corona semalam adalah berjumlah 71 orang. Jumlah tersebut pun kembali menambah kasus aktif corona menjadi 494 pasien.
Satgas Penanganan Covid-19 Kudus dr Andini Aridewi merincikan, dari jumlah pasien aktif tersebut, ada sebanyak 372 pasien menjalani isolasi mandiri. Mereka, kini tengah dipantau oleh tenaga kesehatan puskesmas setempat.
Sementara sisanya, lanjut dia, yakni sebanyak 122 orang yang tengah menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit rujukan di Kabupaten Kudus.
“Untuk total kasus secara akumulatif sendiri kini berada di angka 4.555 kasus,” ujar Andini, Sabtu (23/1/2021).
Dari jumlah tersebut juga, sambung Andini, ada sebanyak 3.629 pasien yang sudah sembuh. Selain itu, juga sudah termasuk pasien corona yang meninggal dunia. “Jumlahnya ada sebanyak 432 orang,” katanya.
Selain memantau pasien positif corona, pihaknya kini juga tengah memantau 2.448 kontak erat, 333 suspek, dan 73 probable. Dari 333 suspek dalam wilayah sebayak 180 dirawat dan 153 isolasi mandiri.
“Untuk 73 kasus probabel, semuanya meninggal dunia,” rinci dia.Untuk mengantisipasi penambahan kasus baru, pihak Satgas juga telah menambah jumlah tempat tidur (TT) isolasi dan TT ICU isolasi di Kabupaten Kudus untuk merawat pasien corona dalam dan luar Kudus.Hal tersebut dilakukan sebagai langkah untuk mendukung Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang tengah berlangsung di Kabupaten Kudus. Serta apabila terjadi lonjakan kasus rujukan dari luar kota.“Untuk saat ini, sudah bertambah sebanyak 355 TT, itu termasuk TT ICU isolasi,” jelas dia.Walau demikian, pihaknya berharap masyarakat bisa tertib dan patuh pada penerapan protokol kesehatan yang ada. Mulai dari mencuci tangan, menjaga jarak, dan yang terpernting memakai masker. Reporter: Dani AgusEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_193223" align="alignleft" width="3861"]

Pengunjung wisata Sunan Kudus berjalan menggunakan masker. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Penambahan kasus baru corona di Kudus hingga kini masih belum mereda. Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kudus kembali mencatat penambahan kasus baru pada Jumat (23/1/2021) malam.
Tak tanggung-tanggung, total pasien baru yang terkonfirmasi positif corona semalam adalah berjumlah 71 orang. Jumlah tersebut pun kembali menambah kasus aktif corona menjadi 494 pasien.
Satgas Penanganan Covid-19 Kudus dr Andini Aridewi merincikan, dari jumlah pasien aktif tersebut, ada sebanyak 372 pasien menjalani isolasi mandiri. Mereka, kini tengah dipantau oleh tenaga kesehatan puskesmas setempat.
Sementara sisanya, lanjut dia, yakni sebanyak 122 orang yang tengah menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit rujukan di Kabupaten Kudus.
“Untuk total kasus secara akumulatif sendiri kini berada di angka 4.555 kasus,” ujar Andini, Sabtu (23/1/2021).
Dari jumlah tersebut juga, sambung Andini, ada sebanyak 3.629 pasien yang sudah sembuh. Selain itu, juga sudah termasuk pasien corona yang meninggal dunia. “Jumlahnya ada sebanyak 432 orang,” katanya.
Selain memantau pasien positif corona, pihaknya kini juga tengah memantau 2.448 kontak erat, 333 suspek, dan 73 probable. Dari 333 suspek dalam wilayah sebayak 180 dirawat dan 153 isolasi mandiri.
“Untuk 73 kasus probabel, semuanya meninggal dunia,” rinci dia.
Untuk mengantisipasi penambahan kasus baru, pihak Satgas juga telah menambah jumlah tempat tidur (TT) isolasi dan TT ICU isolasi di Kabupaten Kudus untuk merawat pasien corona dalam dan luar Kudus.
Hal tersebut dilakukan sebagai langkah untuk mendukung Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang tengah berlangsung di Kabupaten Kudus. Serta apabila terjadi lonjakan kasus rujukan dari luar kota.
“Untuk saat ini, sudah bertambah sebanyak 355 TT, itu termasuk TT ICU isolasi,” jelas dia.
Walau demikian, pihaknya berharap masyarakat bisa tertib dan patuh pada penerapan protokol kesehatan yang ada. Mulai dari mencuci tangan, menjaga jarak, dan yang terpernting memakai masker.
Reporter: Dani Agus
Editor: Ali Muntoha