Jumlah Pendaftar BPUM di Kudus Capai 1.692 Orang, Ada yang Datanya Tak Lengkap
Vega Ma'arijil Ula
Jumat, 4 Juni 2021 15:18:32
MURIANEWS, Kudus – Jumlah pendaftar Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) tahap dua tahun 2021 di Kabupaten Kudus per Jumat (4/6/2021) hari ini ada 1.692 orang. Dari jumlah tersebut masih ada data yang belum lengkap.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Perindustrian Koperasi UKM Kabupaten Kudus Rini Kartika Hadi Ahmawati mengatakan, ada pendaftar yang sudah mengisi
online tetapi belum mengumpulkan berkas. Begitu sebaliknya.
"Ada yang sudah mengisi
online. Tetapi belum menyerahkan berkas ke kantor Disnaker Perinkop dan UKM Kudus. Sebaliknya ada yang belum mengisi
online, tetapi sudah membawa berkas ke sini ya ada," katanya, Jumat (4/6/2021).
Lebih lanjut, menurut Rini hal itu masih bisa dilengkapi. Tentunya sebelum batas waktu Senin (7/6/2021) mendatang.
"Begitu juga yang belum online supaya mengisi online juga," ujarnya.
Menurutnya, salah satu upaya dari pihak Disnaker Perinkop dan UKM Kudus yakni menghubungi satu per satu peserta yang belum melengkapi data.
Namun, hal ini juga dirasa olehnya mengalami kendala. Sebab, ada beberapa peserta yang tidak mencantumkan nomor telepon."Atau ada yang sudah mencantumkan nomor telepon tetapi tidak dapat dihubungi. Selain itu juga ada keterbatasan masyarakat yang belum melek IT. Sehingga terkendala mengisi
online," jelas Rini.Sejauh ini, untuk sektor pendaftar terbanyak berasal dari UMKM makanan dan minuman."Semoga dengan adanya bantuan BPUM ini bisa dimanfaatkan dengan baik. Sehingga mampu membangkitkan usaha yang terdampak pandemi," harapnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_204375" align="alignleft" width="880"]

Pelaku UMKM mengantre untuk mencairkan BPUM di Kudus, beberapa waktu lalu. (MURIANEWS/Vega Ma’arijil Ula)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Jumlah pendaftar Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) tahap dua tahun 2021 di Kabupaten Kudus per Jumat (4/6/2021) hari ini ada 1.692 orang. Dari jumlah tersebut masih ada data yang belum lengkap.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Perindustrian Koperasi UKM Kabupaten Kudus Rini Kartika Hadi Ahmawati mengatakan, ada pendaftar yang sudah mengisi
online tetapi belum mengumpulkan berkas. Begitu sebaliknya.
"Ada yang sudah mengisi
online. Tetapi belum menyerahkan berkas ke kantor Disnaker Perinkop dan UKM Kudus. Sebaliknya ada yang belum mengisi
online, tetapi sudah membawa berkas ke sini ya ada," katanya, Jumat (4/6/2021).
Lebih lanjut, menurut Rini hal itu masih bisa dilengkapi. Tentunya sebelum batas waktu Senin (7/6/2021) mendatang.
"Begitu juga yang belum online supaya mengisi online juga," ujarnya.
Menurutnya, salah satu upaya dari pihak Disnaker Perinkop dan UKM Kudus yakni menghubungi satu per satu peserta yang belum melengkapi data.
Namun, hal ini juga dirasa olehnya mengalami kendala. Sebab, ada beberapa peserta yang tidak mencantumkan nomor telepon.
"Atau ada yang sudah mencantumkan nomor telepon tetapi tidak dapat dihubungi. Selain itu juga ada keterbatasan masyarakat yang belum melek IT. Sehingga terkendala mengisi
online," jelas Rini.
Sejauh ini, untuk sektor pendaftar terbanyak berasal dari UMKM makanan dan minuman.
"Semoga dengan adanya bantuan BPUM ini bisa dimanfaatkan dengan baik. Sehingga mampu membangkitkan usaha yang terdampak pandemi," harapnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Ali Muntoha