5.336 Pelaku UMKM di Kudus Mengajukan BPUM Rp 1,2 Juta

[caption id="attachment_232245" align="alignleft" width="880"] Warga mencatat persyaratan BPUM tahap tiga belum lama ini. (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption] MURIANEWS, Kudus - Pendaftaran Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) tahap tiga tahun 2021 ditutup Kamis (5/8/2021) kemarin. Di Kabupaten Kudus total ada 5.336 pelaku UMKM yang mengajukan diri untuk menerima bantuan sebesar Rp 1,2 juta itu. Kepala Disnaker Perinkop dan UKM Kudus Rini Kartika Hadi Ahmawati menjelaskan, saat ini pihaknya sedang melakukan verifikasi berkas. Yakni dengan cara mencocokkan data yang telah diinput melalui link pendaftaran BPUM. "Setelah kami verifikasi, berkas dari pendaftar kami kirim ke Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Tengah," katanya, Jumat (6/8/2021). Rini melanjutkan, pendaftar yang lolos verifikasi administrasi ini akan diusulkan ke pemerintah. Namun ia belum bisa memastikan berapa jumlahnya. "Kalau jumlah yang diusulkan belum tahu ada berapa. Karena kami baru memulai verifikasi," sambungnya. Bagi yang hendak mengecek pencairan BPUM tahap tiga ini, Rini menyampaikan kepada masyarakat untuk memantau di laman http://eform.bri.co.id. Namun, untuk saat ini pencairannya belum diketahui perihal waktunya. Diketahui, jumlah pendaftar BPUM tahap satu, dua, dan tiga beragam. Jumlah pendaftar BPUM tahap satu ada 8.553 orang. Sedangkan pendaftar BPUM tahap dua ada 2.127. Sedangkan jumlah pendaftar BPUM tahap tiga ada 5.336 orang. Rini berharap BPUM tahap ketiga tahun ini dapat membantu pelaku UMKM di Kudus. Terlebih saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir. "Harapan kami bisa menambah modal usaha bagi pelaku UMKM terdampak pandemi. Sehingga dapat meningkatkan perekonomian pelaku UMKM di Kudus," harapnya.     Reporter: Vega Ma'arijil Ula Editor: Ali Muntoha