Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Kudus - Pasar Bitingan Kudus melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19. Salah satu yang rutin digelar yakni penyemprotan disinfektan.

Cara ini dianggap bisa menjadi salah satu sarana untuk mencegah terjadinya klaster corona di pasar. Penyemprotan dilakukan setiap hari Jumat pada sore hari.

Muchammad Toha, Koordinator Pasar Bitingan Kudus mengatakan, penyemprotan itu dilakukan di seluruh area pasar.

"Rutin setiap Jumat sore kami semprot. Mulai dari area yang menjual ikan hingga area lainnya secara keseluruhan," katanya, Sabtu (14/8/2021).

Menurut Toha, penyemprotan disinfektan itu dilakukan personel dari pihak Pasar Bitingan. Alhasil, sejauh ini Toha menyebut tidak ada klaster Covid-19 di area pasar.

"Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada klaster di Pasar Bitingan," ujarnya.

Selain itu, penerapan protokol kesehatan (prokes) juga dilakukan dan diawasi secara ketat. Pedagang dan pembeli sudah mulai sadar mengenakan masker dan menjaga jarak.

"Kami juga merangkul paguyuban Pasar Bitingan supaya tetap menerapkan prokes. Supaya tidak terjadi klaster," ujarnya.

Pihaknya menyampaikan penerapan prokes di area pasar dirasa perlu. Hal ini agar Pasar Bitingan tetap buka dan tidak ada penutupan di area pasar akibat klaster Covid-19.Sebab, Toha menilai jika pasar ditutup akan mematikan perekonomian pedagang. Sehingga pedagang tidak memiliki penghasilan.Imbauan untuk menerapan prokes juga dilakukan melalui pengeras suara setiap saat. Ketersediaan tujuh tempat cuci tangan di area Pasar Bitingan juga masih dapat difungsikan.Selain itu sebanyak 18 pintu di area Pasar Bitingan juga dijaga pihak keamanan pasar untuk mengingatkan warga yang tidak menerapkan prokes."Imbauan dari kami baik pedagang maupun pembeli agar tetap taat prokes. Sehingga tidak terjadi klaster Covid-19 di pasar. Tentunya pandemi Covid-19 segera berakhir," pungkasnya.  Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler