MURIANEWS, Kudus - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus mengingatkan agar warga lebih waspada terhadap bencana banjir di musim hujan. Terlebih, di Kota Kretek ini ada lima Kecamatan di Kudus yang rawan banjir.
Lima Kecamatan itu di Kecamatan Mejobo, Kecamatan Jati, Kecamatan Undaan, Kecamatan Kaliwungu, dan Kecamatan Jekulo.
Lebih spesifikasinya, untuk Kecamatan Mejobo daerah yang rawan banjir berada di Desa Kesambi, Desa Temulus, Desa Golantepus, dan Desa Kirig.
Kemudian di Kecamatan Jati ada Desa Tanjungkarang, Desa Jati Wetan, dan Desa Jetis yang disinyalir rawan banjir. Sedangkan di Kecamatan Undaan ada Desa Ngemplak, Desa Karangrowo, dan Desa Wates yang berpotensi banjir.
Sedangkan di Kecamatan Kaliwungu Desa Setrokalangan dan Desa Kedungdowo rawan banjir. Lalu di Kecamatan Jekulo ada Desa Bulungcangkring dan Bulung Kulon yang juga rawan banjir.
Anak-anak bermain air saat banjir melanda Desa Ngembalrejo Kudus beberapa waktu lalu. (MURIANEWS/ Vega Ma'arijil Ula)[/caption]
MURIANEWS, Kudus - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus mengingatkan agar warga lebih waspada terhadap bencana banjir di musim hujan. Terlebih, di Kota Kretek ini ada lima Kecamatan di Kudus yang rawan banjir.
Lima Kecamatan itu di Kecamatan Mejobo, Kecamatan Jati, Kecamatan Undaan, Kecamatan Kaliwungu, dan Kecamatan Jekulo.
Lebih spesifikasinya, untuk Kecamatan Mejobo daerah yang rawan banjir berada di Desa Kesambi, Desa Temulus, Desa Golantepus, dan Desa Kirig.
Kemudian di Kecamatan Jati ada Desa Tanjungkarang, Desa Jati Wetan, dan Desa Jetis yang disinyalir rawan banjir. Sedangkan di Kecamatan Undaan ada Desa Ngemplak, Desa Karangrowo, dan Desa Wates yang berpotensi banjir.
Sedangkan di Kecamatan Kaliwungu Desa Setrokalangan dan Desa Kedungdowo rawan banjir. Lalu di Kecamatan Jekulo ada Desa Bulungcangkring dan Bulung Kulon yang juga rawan banjir.
"Karena kecamatan itu geografisnya termasuk daerah yang rendah. Sehingga ketika hujan datang rawan terjadi banjir," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Kudus, Budi Waluyo, Senin (25/10/2021).
Pihaknya sudah berupaya melakukan bersih-bersih sungai di beberapa tempat pada Minggu (24/10/2021) kemarin. Yakni bersama TNI, Polri, dan warga.
"Kami Minggu kemarin itu bersih-bersih sungai di Desa Kesambi. Di situ rawan banjir karena sampah mengenai tiang-tiang jembatan. Untuk itu kami mengimbau juga ke masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan sungai," terangnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Ali Muntoha
