Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Kudus – Minyak goreng murah di pasar tradisional di Kabupaten Kudus mulai langka. Pembeli kesulitan untuk mendapatkan minyak goreng, jika ada harganya cukup mahal.

Di Pasar Bitingan Kudus, Sebagian besar pedagang sudah kehabisan stok minyak goreng kemasan.

Beni Irianto, Pedagang minyak goreng di Pasar Bitingan Kudus mengatakan stok minyak goreng di tempatnya hanya tersisa satu merek ukuran dua liter yang dijual dengan harga Rp 40 ribu.

"Karena stoknya sulit dan distributornya juga tidak ngasih lagi," katanya, Rabu (16/2/2022).

Beni menyampaikan jikapun ada stok, dia mendapatkan minyak goreng dari pedagang lain. Tentunya dengan harga yang sudah tinggi.

"Per Sabtu kemarin sudah kosong. Biasanya juga dapat dari pedagang juga itu harganya sudah Rp 39 ribu untuk yang dua liter. Saya jualnya Rp 40 ribu," ungkapnya.

Baca: Awas! Minyak Goreng Palsu Beredar di Kudus

Dia melanjutkan, stok yang langka ini berdampak pada melambungnya harga jual. Bahkan dia pernah mendapatkan informasi harga minyak goreng dua liter seharga Rp 50 ribu.
Dia melanjutkan, stok yang langka ini berdampak pada melambungnya harga jual. Bahkan dia pernah mendapatkan informasi harga minyak goreng dua liter seharga Rp 50 ribu.Pedagang minyak goreng di Pasar Bitingan, Rifai mengatakan kondisi minyak goreng saat ini sedang kosong. Menurutnya, banyak pedagang yang kesulitan mendapatkan minyak goreng sepekan terakhir."Kelangkaan sejak sepekan yang lalu. Harganya juga melambung tinggi. Minyak goreng satu liter seharga Rp 21 ribu. Sedangkan untuk dua liter harganya menjadi Rp 41 ribu," terangnya.Baca: Penjual Minyak Goreng Palsu di Kudus Pikat Pembeli Pakai IniSalah seorang warga asal Desa Loram Kulon, Kudus, Zubaidah mengaku kesulitan mencari minyak goreng. Dia berharap agar minyak goreng kembali normal."Inginnya ya kembali normal dan mudah mendapatkannya. Karena sudah per tiga hari ini saya kesulitan mencari minya goreng," ujarnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler