Pimpinan Unit Kerja (PUK) Serikat Pekerja (SP) Rokok Tembakau Makanan dan Minuman (RTMM) PT Djarum menggandeng puluhan UMKM di Kabupaten Kudus.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama 60 UMKM digelar di aula Kawasan Industri Hasil Tembakau (KIHT) Kudus, Rabu (23/2/2022).
Kepala Dinas Tenaga Kerja Perindustrian Koperasi dan UKM (Disnakerperinkop dan UKM) Kudus, Rini Kartika Hadi Ahmawati mengatakan, kerja sama tersebut saling menguntungkan.
di Kota Kretek, di lain sisi, puluhan UMKM produknya dapat dilarisi.
"Anggota PUK PT Djarum yang punya KTA misalnya nih mau beli bakso yang harga aslinya Rp 5 ribu bisa didiskon jadi Rp 1 ribu," katanya, Rabu (23/2/2022).
Rini mengatakan, sebanyak 60 UMKM itu terdiri dari UMKM makanan, minuman, batik, eco print, kerajinan dan lainnya. Tiap-tiap UMKM memberikan diskon yang berbeda-beda."Keuntungan dari UMKM ini semoga bisa untuk meningkatkan omzet UMKM dan juga meningkatkan daya beli. Harapan kami UMKM Kudus bisa bangkit lagi," imbuhnya.Sementara itu, Ketua PUK SP RTMM PT Djarum, Ali Muslikin mengatakan, tujuan kerja sama itu untuk membantu UMKM."Daripada KTA ini hanya digunakan sebagai tanda pengenal dan disimpan di dompet saja, kami ada program kerja sama ini supaya kalau belanja UMKM, teman-teman kami dapat diskon," terangnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_274288" align="alignleft" width="1280"]

PUK SP RTMM PT Djarum bersama perwakilan UMKM melaksanakan penandatanganan MoU di KIHT Kudus. (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption]
MURIANEWS, Kudus - Pimpinan Unit Kerja (PUK) Serikat Pekerja (SP) Rokok Tembakau Makanan dan Minuman (RTMM) PT Djarum menggandeng puluhan UMKM di Kabupaten Kudus.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama 60 UMKM digelar di aula Kawasan Industri Hasil Tembakau (KIHT) Kudus, Rabu (23/2/2022).
Kepala Dinas Tenaga Kerja Perindustrian Koperasi dan UKM (Disnakerperinkop dan UKM) Kudus, Rini Kartika Hadi Ahmawati mengatakan, kerja sama tersebut saling menguntungkan.
Di satu sisi anggota dari PUK SP RTMM mendapatkan harga diskon untuk membeli
UMKM di Kota Kretek, di lain sisi, puluhan UMKM produknya dapat dilarisi.
"Anggota PUK PT Djarum yang punya KTA misalnya nih mau beli bakso yang harga aslinya Rp 5 ribu bisa didiskon jadi Rp 1 ribu," katanya, Rabu (23/2/2022).
Baca: Produk-Produk UMKM Kudus Ini Punya Nilai Ekspor Tinggi
Rini mengatakan, sebanyak 60 UMKM itu terdiri dari UMKM makanan, minuman, batik, eco print, kerajinan dan lainnya. Tiap-tiap UMKM memberikan diskon yang berbeda-beda.
"Keuntungan dari UMKM ini semoga bisa untuk meningkatkan omzet UMKM dan juga meningkatkan daya beli. Harapan kami UMKM Kudus bisa bangkit lagi," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua PUK SP RTMM PT Djarum, Ali Muslikin mengatakan, tujuan kerja sama itu untuk membantu UMKM.
"Daripada KTA ini hanya digunakan sebagai tanda pengenal dan disimpan di dompet saja, kami ada program kerja sama ini supaya kalau belanja UMKM, teman-teman kami dapat diskon," terangnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Ali Muntoha