Ada Pekerja Tewas dengan Luka Bakar, PG Rendeng Kudus Klaim Sudah Penuhi Standar K3

[caption id="attachment_291328" align="alignleft" width="1280"] Satpam menunjukkan lokasi kejadian terbakarnya salah seorang pekerja PT. Wika di Pabrik Gula (PG) Rendeng Kudus, Jawa Tengah. (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption] MURIANEWS, Kudus – Seorang pekerja PT. Wijaya Karya (Wika) dikabarkan meninggal karena kecelakaan kerja di Pabrik Gula (PG) Rendeng Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Korban meninggal dengan luka bakar di sekujur tubuhnya. Diketahui, korban bernama Ahmad Ainun Naim, warga Desa Mlati Lor, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus. Adanya insiden itu, PG Rendeng Kudus mengklaim sudah menerapkan standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di pabrik dengan baik. Baca: Pekerja Tewas dengan Luka Bakar di PG Rendeng Kudus “Standar K3 di PG Rendeng Kudus sudah bagus kok. Dari kami selalu ada pengecekan juga,” kata Rohmad, Asisten SDM PG Rendeng Kudus, Senin (23/5/2022). Menurut Rohmad kecelakaan yang terjadi pada Kamis lalu merupakan musibah. Pihaknya mengaku apa yang sudah terjadi di luar kendali dirinya. “Pada Kamis lalu itu kami juga tidak ada kegiatan produksi karena mesin kami rusak, sehingga tidak ada kegiatan penggilingan,” sambungnya. Baca: PG Rendeng Kudus Optimis Bisa Giling 2.500 Ton Tebu per Hari Ditanya soal investigasi dari pihak berwajib pihaknya belum tahu. Menurutnya, ia akan dikoordinasikan dengan jajaran manajemen. “Soal investigasi dengan pihak berwajib belum tahu. Kami akan coba koordinasikan dengan manajemen,” imbuhnya. Sementara itu, Kasatreskrim polres Kudus, AKP Agustinus David mengatakan pihaknya belum mendapatkan laporan adanya kejadian tersebut. Meski demikian pihaknya akan mencari kebenarannya. “Kami belum ada laporan. Tetapi kami akan mencari kebenarannya dan akan melakukan penyelidikan,” katanya, Senin (23/5/2022).   Reporter: Vega Ma'arijil Ula Editor: Zulkifli Fahmi