Cuaca Bikin Stok Darah PMI Kudus Makin Tipis, Kok Bisa?
Vega Ma'arijil Ula
Jumat, 27 Mei 2022 10:54:49
MURIANEWS, Kudus - Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten
Kudus, Jawa Tengah semakin tipis. Jumat (27/5/2022) hari ini PMI Kudus hanya memiliki 105 kantong darah. Faktor cuaca diklaim jadi biang keladi.
Jumlah 105 kantong darah itu terdiri dari stok darah A sebanyak 47 kantong. Stok darah B ada 25 kantong. Sedangkan golongan darah AB lima kantong, dan golongan darah O sebanyak 28 kantong.
Cuaca hujan membuat jumlah pendonor darah di Kabupaten Kudus tidak begitu banyak. Hal ini berdampak pada ketersediaan kantong darah di
PMI Kudus.
"Kalau cuacanya hujan seperti ini, masyarakat malas untuk donor darah. Apalagi kalau hujan-hujanan naik sepeda motor," kata Humas Unit Donor Darah PMI Kabupaten Kudus Praptiningsih, Jumat (27/5/2022).
Praptiningsih menyampaikan, pihaknya pada Kamis (26/5/2022) kemarin berupaya melakukan jemput bola menunggu pendonor menggunakan bus PMI di Alun-Alun Simpang Tujuh Kudus.
Namun, dari hasil ngetem mulai sore hingga malam hari hanya mendapatkan tiga kantong saja.
Pihaknya menyampaikan, jumlah ketersediaan 105 kantong darah itu dirasa hanya mampu untuk dua hari saja. Terlebih permintaan per hari rata-rata mencapai 60 kantong darah."Sementara pendonor dalam sehari rata-rata hanya 50 orang. Kalau misal benar-benar kehabisan stok ya kami upayakan lewat donor pengganti dari keluarga pasien," sambungnya.Menurutnya, puluhan permintaan darah datang dari beberapa rumah sakit di Kudus. Terutama yang sudah memiliki bank darah.Di antaranya, RS Mardirahayu, RSUD Loekmono Hadi, RSI Sunan Kudus, RS Kumala Siwi, RS Aisyiyah, dan RSU Nurussyifa."Harapan kami dari PMI Kudus, masyarakat dapat ikut membantu dengan mendonorkan darah," harapnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_259834" align="alignleft" width="1280"]

Ilustrasi: Kantong darah. (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption]
MURIANEWS, Kudus - Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten
Kudus, Jawa Tengah semakin tipis. Jumat (27/5/2022) hari ini PMI Kudus hanya memiliki 105 kantong darah. Faktor cuaca diklaim jadi biang keladi.
Jumlah 105 kantong darah itu terdiri dari stok darah A sebanyak 47 kantong. Stok darah B ada 25 kantong. Sedangkan golongan darah AB lima kantong, dan golongan darah O sebanyak 28 kantong.
Cuaca hujan membuat jumlah pendonor darah di Kabupaten Kudus tidak begitu banyak. Hal ini berdampak pada ketersediaan kantong darah di
PMI Kudus.
"Kalau cuacanya hujan seperti ini, masyarakat malas untuk donor darah. Apalagi kalau hujan-hujanan naik sepeda motor," kata Humas Unit Donor Darah PMI Kabupaten Kudus Praptiningsih, Jumat (27/5/2022).
Praptiningsih menyampaikan, pihaknya pada Kamis (26/5/2022) kemarin berupaya melakukan jemput bola menunggu pendonor menggunakan bus PMI di Alun-Alun Simpang Tujuh Kudus.
Namun, dari hasil ngetem mulai sore hingga malam hari hanya mendapatkan tiga kantong saja.
Pihaknya menyampaikan, jumlah ketersediaan 105 kantong darah itu dirasa hanya mampu untuk dua hari saja. Terlebih permintaan per hari rata-rata mencapai 60 kantong darah.
"Sementara pendonor dalam sehari rata-rata hanya 50 orang. Kalau misal benar-benar kehabisan stok ya kami upayakan lewat donor pengganti dari keluarga pasien," sambungnya.
Menurutnya, puluhan permintaan darah datang dari beberapa rumah sakit di Kudus. Terutama yang sudah memiliki bank darah.
Di antaranya, RS Mardirahayu, RSUD Loekmono Hadi, RSI Sunan Kudus, RS Kumala Siwi, RS Aisyiyah, dan RSU Nurussyifa.
"Harapan kami dari PMI Kudus, masyarakat dapat ikut membantu dengan mendonorkan darah," harapnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Ali Muntoha