Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Kudus – Putra Muhammad, pemuda di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah ini lebih memilih bergelut dengan kambing ketimbang harus bekerja menjadi pegawai, meski ia seorang sarjana lulusan universitas ternama.

Ia pun lebih nyaman beternak kambing, dan mendirikan usaha yang diberi nama Jaya Farm, di RT 01, RW 01, Desa Gondosari, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Putra-sapaan akrabnya itu juga ingin mengamalkan ilmunya saat menemupuh kuliah di jurusan peternakan Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta.

Pria 23 tahun itu menekuni usaha peternakan sejak 2021 lalu. Saat itu dia mengaku bimbang apakah harus bekerja sebagai pergawai atau berwirausaha.

”Saya kurang suka bekerja di instansi. Akhirnya saya menjatuhkan pilihan untuk usaha kecil-kecilan dengan beternak kambing. Kebetulan sesuai dengan jurusan kuliah saya," katanya, Rabu (13/7/2022).

Awal beternak, dia hanya memiliki dua ekor kambing betina. Jenis kambing betina itu jawa randu.

Baca: Kandang di Kudus Kebakaran, 19 Kambing Terpanggang

Pilihannya menjadi wirausahawan kambing itu mendapatkan dukungan dari orang tuanya. Alhasil dia terus melanjutkan usahanya itu hingga kini.
Pilihannya menjadi wirausahawan kambing itu mendapatkan dukungan dari orang tuanya. Alhasil dia terus melanjutkan usahanya itu hingga kini.Sering berjalannya waktu, usahanya berkembang. Ia pun membeli 20 ekor kambing jantan.”Tahun lalu saya beli kambing jantan 20 ekor. Saat itu saya berpikir untuk menjualnya lagi di momen Iduladha (tahun lalu, red). Sedangkan dua kambing betina ini sebagai indukannya," ujarnya.Sebanyak 20 ekor kambing itu keseluruhannya laku pada Iduladha tahun lalu. Bahkan saat itu dia masih harus mencari tambahan sepuluh ekor kambing jantan. Sebab, saat itu marak permintaan kambing dari pelanggan.Waktu terus berjalan, Putra saat ini mampu menambah indukan kambing menjadi 14 ekor. Sedangkan kambing jantan di tempatnya saat ini ada 32 ekor.”Saat ini saya punya 46 ekor kambing. Terdiri 14 ekor kambing betina dan 32 ekor kambing jantan," imbuhnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler