Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Kudus – Kampung Budaya Piji Wetan, Desa Lau, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah tengah meneliti folklor tentang kisah Dewi Nawangsih yang berkembang di wilayah Pegunungan Muria.

Kisah Dewi Nawangsih ini erat hubungannya dengan kisah cinta tragisn dengan Raden Bagus Rinangku. Keduanya disebut punya hubungan dengan Sunan Muria.

Dewi Nawangsih disebut-sebut sebagai putri Sunan Muria sementara Raden Bagus Rinangku merupakan murid sang wali.

Berdasarkan cerita yang beredar di masyarakat, pasangan ini meninggal karena tertembus panah dari Sunan Kudus yang murka. Jenazah keduanya dimakamkan di sebuah bukit yang berada di Desa Kandangmas.

Kematian keduanya, membuat gempar penduduk sekitar. Para pelayat yang ikut mengantarkan jenazah berdiri diam terpaku saat melihat keduanya disemayamkan, semua pelayat tersebut kemudian disabda dan berubah menjadi pohon jati.

”Kami punya program folklor di kawasan Muria yang sedang kami teliti. Seperti cerita tentang Dewi Nawangsih,” kata Koordintor Kampung Budaya Piji Wetan Muchammad Zaini.

Baca: Ada Kisah Cinta Memilukan dari Hutan Masin Kudus (1)

Selain kisah Dewi Nawangsih, cerita tentang Desa Bulusan, cerita folklor di dukuh-dukuh sekitar Muria, juga tengah diteliti. Menurutnya, folklor di kawasan Muria perlu diangkat. Sebab, saat ini literasi tentang folklor di daerah Muria masih minim.”Masih minimnya literasi itulah yang menjadi keinginan kami untuk meneliti folklor di kawasan Muria," ujarnya.Baca: Mengevaluasi Tradisi Lisan Atas Diri Sunan MuriaPenelitian ini menjadi salah satu program yang diajukan ke pemerintah dalam program Dana Indonesiana.Tim dari Kemendikbud Ristek RI telah melakukan verifikasi ke Kampung Budaya Piji Wetan. Selain penelitian sola folklor di Muria, pihaknya juga menyertakan beberapa program lain. Seperti panggung ngepringan, lumbung baca, pager mangkok, dan lainnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler