– Kalangan DPRD Kudus, Jawa Tengah, mendesak pemerintah lebih meningkatkan keamanan di pasar tradisional. Pasalnya, sejumlah pedagang di Pasar Jember, Kudus mengeluh dagangannya sering hilang.
Untuk diketahui, Pasar Jember Kudus saat ini kondisi CCTV (Closed Circuit Television) tidak berfungsi. Sehingga pelaku pencurian di pasar tidak bisa terpantau.
Anggota Komisi B DPRD Kudus Achmad Yusuf Roni mengatakan, perlu ada perhatian lebih untuk keamanan barang dagangan pedagang. Menurutnya, sekalipun ada CCTV, juga perlu ada tambahan petugas keamanan.
”Jangan hanya CCTV saja. Apalagi ini CCTV-nya juga rusak. Jadi harus ada tambahan petugas keamanan. Karena pedagang kan sudah dipungut retribusi untuk barang ditinggal, jadi harus ada timbal balik juga untuk pedagang," katanya, Sabtu (3/9/2022).
Menurutnya penambahan petugas keamanan dirasa sangat penting. Karena tidak hanya untuk menjaga keamanan barang dagangan, melainkan juga dapat mengecek keamanan jaringan listrik.”Karena saya mengamati korsleting listrik masih sering terjadi di beberapa pasar di Kudus. Harapan kami Pemkab Kudus juga memperhatikan hal ini," imbuhnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_310316" align="alignleft" width="1280"]

Pasar Jember Kudus, Jawa Tengah. (Murianews/Vega Ma'arijil Ula)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Kalangan DPRD Kudus, Jawa Tengah, mendesak pemerintah lebih meningkatkan keamanan di pasar tradisional. Pasalnya, sejumlah pedagang di Pasar Jember, Kudus mengeluh dagangannya sering hilang.
Untuk diketahui, Pasar Jember Kudus saat ini kondisi CCTV (Closed Circuit Television) tidak berfungsi. Sehingga pelaku pencurian di pasar tidak bisa terpantau.
Anggota Komisi B DPRD Kudus Achmad Yusuf Roni mengatakan, perlu ada perhatian lebih untuk keamanan barang dagangan pedagang. Menurutnya, sekalipun ada CCTV, juga perlu ada tambahan petugas keamanan.
”Jangan hanya CCTV saja. Apalagi ini CCTV-nya juga rusak. Jadi harus ada tambahan petugas keamanan. Karena pedagang kan sudah dipungut retribusi untuk barang ditinggal, jadi harus ada timbal balik juga untuk pedagang," katanya, Sabtu (3/9/2022).
Baca: Pedagang Pasar Jember Kudus Mengeluh Dagangannya Sering Hilang
Menurutnya penambahan petugas keamanan dirasa sangat penting. Karena tidak hanya untuk menjaga keamanan barang dagangan, melainkan juga dapat mengecek keamanan jaringan listrik.
”Karena saya mengamati korsleting listrik masih sering terjadi di beberapa pasar di Kudus. Harapan kami Pemkab Kudus juga memperhatikan hal ini," imbuhnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Ali Muntoha