Kolong Jembatan Tanggulangin Kudus jadi Pengungsian Motor Korban Banjir
Vega Ma'arijil Ula
Kamis, 5 Januari 2023 14:18:35
Lokasi yang dipilih korban banjir di Desa Jati Wetan Kudus untuk mengungsikan sepeda motor mereka yakni kolong Jembatan Tanggulangin.
Pengamatan
Murianews, lebih dari 20-an kendaraan roda dua terparkir tepat di bawah Jembatan Tanggulangin. Kendaraan roda dua tersebut diungsikan di bawah Jembatan Tanggulangin karena di kawasan Desa Jati Wetan masih terendam banjir.
Di area tersebut kendaraan bermotor terparkir dengan rapi. Beberapa warga ada yang memarkir motor dan langsung meninggalkan kendaraannya tersebut.
”Sejak air mulai merendam rumah warga, motornya memang diungsikan di bawah Jembatan Tanggulangin," kata Kepala Desa Jati Wetan, Agus Susanto, Kamis (5/1/2023).
Baca: Indahnya Toleransi di Kudus, Korban Banjir Nyaman Salat di Aula GerejaIa memastikan kendaraan bermotor yang diungsikan di bawah Jembatan Tanggulangin aman. Karena ada warga yang menjaga.
”Kami pastikan aman. Tidak ada biaya penitipan tetapi kalau warga mau ngasih ke orang yang jaga motor seikhlasnya ya silahkan," sambungnya.
Sementara itu, warga yang mengungsi di Balai Desa Jati Wetan sejauh ini ada 278 orang. Data tersebut per hari Rabu (4/1/2023) pukul 20.30 WIB.
Sementara itu, warga yang mengungsi di Balai Desa Jati Wetan sejauh ini ada 278 orang. Data tersebut per hari Rabu (4/1/2023) pukul 20.30 WIB.”Untuk warga yang berada di pengungsian belum tahu kembali ke rumah kapan. Karena rumahnya masih tergenang," terangnya.
Baca: Cerita Warga Kudus Bertahan di Tengah Banjir, Susah Cari Sarapan demi Jaga HartaPihaknya memastikan ketersediaan air bersih di lokasi pengungsian masih tersedia. Begitu juga dengan pelayanan kesehatan yang juga masih aman. ”Imbauan kami untuk warga tetap waspada dan jaga kesehatan," imbuhnya.Salah satu warga yang mengungsikan motornya di bawah jembatan ini adalah Ima warga Dukuh Tanggulangin, RT 05, RW 03, Desa Jati Wetan, Kudus. Ia bertahan di rumah tidak di pengungsian, namun motornya ia ungsikan di bawah jembatan.Hal itu dilakukannya karena area gang menuju rumahnya sudah tidak dapat dilewati. ”Motor saya taruh di bawah jembatan Tanggulangin karena di sini airnya masih tinggi," imbuhnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha
Murianews, Kudus – Musibah banjir di Desa Jati Wetan, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah tidak hanya membuat warga mengungsi. Sepeda motor milik korban banjir pun harus diungsikan agar tidak rusak.
Lokasi yang dipilih korban banjir di Desa Jati Wetan Kudus untuk mengungsikan sepeda motor mereka yakni kolong Jembatan Tanggulangin.
Pengamatan
Murianews, lebih dari 20-an kendaraan roda dua terparkir tepat di bawah Jembatan Tanggulangin. Kendaraan roda dua tersebut diungsikan di bawah Jembatan Tanggulangin karena di kawasan Desa Jati Wetan masih terendam banjir.
Di area tersebut kendaraan bermotor terparkir dengan rapi. Beberapa warga ada yang memarkir motor dan langsung meninggalkan kendaraannya tersebut.
”Sejak air mulai merendam rumah warga, motornya memang diungsikan di bawah Jembatan Tanggulangin," kata Kepala Desa Jati Wetan, Agus Susanto, Kamis (5/1/2023).
Baca: Indahnya Toleransi di Kudus, Korban Banjir Nyaman Salat di Aula Gereja
Ia memastikan kendaraan bermotor yang diungsikan di bawah Jembatan Tanggulangin aman. Karena ada warga yang menjaga.
”Kami pastikan aman. Tidak ada biaya penitipan tetapi kalau warga mau ngasih ke orang yang jaga motor seikhlasnya ya silahkan," sambungnya.
Sementara itu, warga yang mengungsi di Balai Desa Jati Wetan sejauh ini ada 278 orang. Data tersebut per hari Rabu (4/1/2023) pukul 20.30 WIB.
”Untuk warga yang berada di pengungsian belum tahu kembali ke rumah kapan. Karena rumahnya masih tergenang," terangnya.
Baca: Cerita Warga Kudus Bertahan di Tengah Banjir, Susah Cari Sarapan demi Jaga Harta
Pihaknya memastikan ketersediaan air bersih di lokasi pengungsian masih tersedia. Begitu juga dengan pelayanan kesehatan yang juga masih aman. ”Imbauan kami untuk warga tetap waspada dan jaga kesehatan," imbuhnya.
Salah satu warga yang mengungsikan motornya di bawah jembatan ini adalah Ima warga Dukuh Tanggulangin, RT 05, RW 03, Desa Jati Wetan, Kudus. Ia bertahan di rumah tidak di pengungsian, namun motornya ia ungsikan di bawah jembatan.
Hal itu dilakukannya karena area gang menuju rumahnya sudah tidak dapat dilewati. ”Motor saya taruh di bawah jembatan Tanggulangin karena di sini airnya masih tinggi," imbuhnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Ali Muntoha