Stok Vaksin LSD di Kudus Kosong

Murianews, Kudus – Stok vaksin LSD (Lumpy Skin Disease) di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah saat ini kosong. Sebanyak 200 vaksin yang sebelumnya ada saat ini sudah habis disuntikkan. Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Kabupaten Kudus, Agus Setiawan mengatakan pihak Dispertan Kudus sudah menyuntikkan LSD di beberapa tempat. Seperti di Desa Garung Lor, Desa Purworejo, Desa Singocandi, dan di beberapa titik lainnya. ”Kami masih menunggu dropping vaksin LSD dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah. Jumlah yang kami usulkan seribu vaksin LSD," katanya, Sabtu (18/2/2023). Lebih lanjut, menurutnya saat ini progres pelaksanaan vaksinasi LSD masih menunggu dropping vaksin LSD dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Jawa Tengah. Nantinya, pada 22 Februari 2023 pihak Balai Besar Veteriner Wates Yogyakarta beserta dinas terkait di bawah naungannya yang ada di daerah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta akan mengadakan pertemuan. Salah satu pembahasannya yakni terkait ketersediaan vaksin LSD di Jawa Tengah. ”Pada intinya kami terus menunggu dan berkoordinasi. Perihal kedatangan vaksinnya kami belum tahu," sambungnya. Baca: Sebaran Kasus LSD Meluas di Jepara Menurutnya, tidak masalah menunggu vaksin LSD. Terlebih, saat ini belum ada temuan kasus LSD di Kota Kretek. Meski demikian, pihaknya tetap berhati-hati terhadap penyebaran LSD. Hal ini mengingat beberapa daerah di sekitar Kota Kretek sudah terdampak LSD. Di antaranya Kabupaten Pati, Kabupaten Jepara, dan Kabupaten Grobogan. ”Sambil nunggu vaksin LSD-nya datang, kami tetap melakukan pemantauan dan memberikan vitamin kepada hewan ternak," terangnya.   Reporter: Vega Ma'arijil Ula Editor: Ali Muntoha