Prediksi kenaikan sembako ini disampaikan oleh Kepala Bidang Fasilitasi Perdagangan, Promosi dan Perlindungan Konsumen Dinas Perdagangan Kudus, Minan Mochamad.
”Pasokan bahan pokok saat tersedia saja terkadang masih naik harga. Apalagi kalau pasokannya kurang. Wajar kalau para pedagang memanfaatkan momen untuk mencari margin," katanya, Kamis (30/3/2023).
Minan menjelaskan, kenaikan harga sembako juga bergantung pada ada atau tidaknya panen raya. Selain itu juga menurutnya harus ada intervensi seperti adanya pasar murah.
”Intervensi pasar murah juga diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pokok bagi masyarakat," sambungnya.
Minan menambahkan, pihaknya akan terus melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok.”Kami juga berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Polres, Kodim hingga Kemendag. Selain itu kami juga berkomunikasi dengan suplier terkait perkembangan stok kebutuhan pokok," imbuhnya.Sebelumnya, Dinas Perdagangan pada Rabu (29/3/2023) kemarin melaksanakan pengecekan pasar. Hal itu dilakukan untuk memantau kebutuhan pokok seperti sayur, minyak goreng, beras, telur, dan lainnya. Editor: Ali Muntoha
Murianews, Kudus – Harga sembako menjelang Lebaran Idulfitri diprediksi bakal kembali mengalami kenaikan. Pedagang dinilai bakal memanfaatkan momen menaikkan harga.
Prediksi kenaikan sembako ini disampaikan oleh Kepala Bidang Fasilitasi Perdagangan, Promosi dan Perlindungan Konsumen Dinas Perdagangan Kudus, Minan Mochamad.
”Pasokan bahan pokok saat tersedia saja terkadang masih naik harga. Apalagi kalau pasokannya kurang. Wajar kalau para pedagang memanfaatkan momen untuk mencari margin," katanya, Kamis (30/3/2023).
Minan menjelaskan, kenaikan harga sembako juga bergantung pada ada atau tidaknya panen raya. Selain itu juga menurutnya harus ada intervensi seperti adanya pasar murah.
”Intervensi pasar murah juga diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pokok bagi masyarakat," sambungnya.
Baca: Pemudik di Kudus Diprediksi Meningkat Tahun Ini
Minan menambahkan, pihaknya akan terus melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok.
”Kami juga berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Polres, Kodim hingga Kemendag. Selain itu kami juga berkomunikasi dengan suplier terkait perkembangan stok kebutuhan pokok," imbuhnya.
Sebelumnya, Dinas Perdagangan pada Rabu (29/3/2023) kemarin melaksanakan pengecekan pasar. Hal itu dilakukan untuk memantau kebutuhan pokok seperti sayur, minyak goreng, beras, telur, dan lainnya.
Editor: Ali Muntoha
