Bule Perancis Kepincut Busana Karya Siswi SMK di Kudus
Vega Ma'arijil Ula
Selasa, 9 Mei 2023 16:52:57
Ini terjadi ketika Efi Afifah, ikut serta di ajang Hong Kong Fashion Week 17-23 April 2023 di Hong Kong Convention and Exhibition Center.
Di ajang itu, enam busananya ditampilkan oleh model di atas catwalk. Tidak hanya itu, dia juga memamerkan 20 busana lainnya yang ternyata menarik perhatian.
Dari 20 busana tersebut, sebanyak 11 busana yang berada di booth terjual. Tak hanya bule dari Perancis yang kepincut dan membeli, tapi juga ada dari Thailand, China, dan Indonesia.
”Saat ini tersisa sembilan busana. Harga busananya Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta per itemnya," katanya, Selasa (9/5/2023).
Baca: Siswi SMK NU Banat Kudus jadi Desainer Termuda di Hong Kong Fashion WeekEfi menambahkan, 20 busana tersebut terbuat dari tenun. Bahkan, dari beberapa
buyer yang menyambangi
boothnya kaget jika busana tersebut berasal dari Indonesia.
”Kebanyakan
buyer-nya seperti tidak percaya kalau produk tersebut dari Indonesia," ungkapnya.siswi kelas XII SMK NU Banat Kudus, Jawa Tengah, itu menjadi desainer termuda di Hong Kong Fashion Week. Efi-sapaan akrabnya itu merupakan siswi jurusan tata busana di SMK NU Banat Kudus. Dia baru berumur 17 tahun.
Baca: Jalan Panjang Siswi SMK di Kudus Ikut Hong Kong Fashion WeekKendati masih belia, karyanya tak boleh dianggap enteng. Enam busana hasil karyanya ditampilkan di ajang Hong Kong Fashion Week.”Saya jadi yang termuda di even tersebut. Peserta lainnya rata-rata mahasiswa semester akhir dan juga desainer. Peserta berasal dari berbagai negara seperti Indonesia, Thailand, dan negara lain," ujarnya. Editor: Ali Muntoha
Murianews, Kudus – Siswi SMK NU Banat, Kudus, Jawa Tengah, Efi Afifah menorehkan prestasi apik. Karya busana yang didesain Efi Afifah membuat kepincut bule asal Perancis.
Ini terjadi ketika Efi Afifah, ikut serta di ajang Hong Kong Fashion Week 17-23 April 2023 di Hong Kong Convention and Exhibition Center.
Di ajang itu, enam busananya ditampilkan oleh model di atas catwalk. Tidak hanya itu, dia juga memamerkan 20 busana lainnya yang ternyata menarik perhatian.
Dari 20 busana tersebut, sebanyak 11 busana yang berada di booth terjual. Tak hanya bule dari Perancis yang kepincut dan membeli, tapi juga ada dari Thailand, China, dan Indonesia.
”Saat ini tersisa sembilan busana. Harga busananya Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta per itemnya," katanya, Selasa (9/5/2023).
Baca: Siswi SMK NU Banat Kudus jadi Desainer Termuda di Hong Kong Fashion Week
Efi menambahkan, 20 busana tersebut terbuat dari tenun. Bahkan, dari beberapa
buyer yang menyambangi
boothnya kaget jika busana tersebut berasal dari Indonesia.
”Kebanyakan
buyer-nya seperti tidak percaya kalau produk tersebut dari Indonesia," ungkapnya.
siswi kelas XII SMK NU Banat Kudus, Jawa Tengah, itu menjadi desainer termuda di Hong Kong Fashion Week. Efi-sapaan akrabnya itu merupakan siswi jurusan tata busana di SMK NU Banat Kudus. Dia baru berumur 17 tahun.
Baca: Jalan Panjang Siswi SMK di Kudus Ikut Hong Kong Fashion Week
Kendati masih belia, karyanya tak boleh dianggap enteng. Enam busana hasil karyanya ditampilkan di ajang Hong Kong Fashion Week.
”Saya jadi yang termuda di even tersebut. Peserta lainnya rata-rata mahasiswa semester akhir dan juga desainer. Peserta berasal dari berbagai negara seperti Indonesia, Thailand, dan negara lain," ujarnya.
Editor: Ali Muntoha