GOW dan PKK Kudus Dirikan Dapur Umum, Bagikan Makanan ke PKL hingga Tukang Becak
Yuda Auliya Rahman
Jumat, 8 Mei 2020 15:24:01
Kegiatan tersebut dilakukan di Aula Satpol PP depan Pendapa Kabupaten Kudus. Hal ini merupakan salah satu bentuk kepedulian untuk warga Kudus khususnya yang terdampak Covid-19.
Plt Bupati Kudus HM Hartopo menyatakan, akan ada 700 nasi boks yang sore ini akan dibagikan. Terdiri dari 250 boks dibagikan di sekitar pendapa. Sisannya sebanyak 450 boks akan didistribusikan ke sembilan kecamatan di Kudus.
“Per Kecamatan 50 boks yang nantinnya akan dibagikan ke masyarakat,” katanya.
Sasaran utamannya yang terdampak wabah Covid-19, terutama yang bekerja di jalan, seperti sopir angkutan, tukang becak, pedagang kaki lima, dan pekerja lapangan lainnya.”Karena mereka sangat terdampak adanya wabah seperti ini,” ujarnya.
Menurut Hartopo, ke depannya untuk dapur umum akan ada di setiap kecamatan.Harapannya dengan adannya dapur umum ini bisa bermanfaat bagi warga Kudus yang memang kesulitan untuk nafkah untuk makan di tengah pandemi seperti ini. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
MURIANEWS, Kudus – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten dan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kudus mendirikan dapur umum untuk memasak ratusan nasi boks, Jumat (8/5/2020). Sebelumnya Kodim 0722/Kudus dan Polres Kudus juga melakukan hal serupa.
Kegiatan tersebut dilakukan di Aula Satpol PP depan Pendapa Kabupaten Kudus. Hal ini merupakan salah satu bentuk kepedulian untuk warga Kudus khususnya yang terdampak Covid-19.
Plt Bupati Kudus HM Hartopo menyatakan, akan ada 700 nasi boks yang sore ini akan dibagikan. Terdiri dari 250 boks dibagikan di sekitar pendapa. Sisannya sebanyak 450 boks akan didistribusikan ke sembilan kecamatan di Kudus.
“Per Kecamatan 50 boks yang nantinnya akan dibagikan ke masyarakat,” katanya.
Sasaran utamannya yang terdampak wabah Covid-19, terutama yang bekerja di jalan, seperti sopir angkutan, tukang becak, pedagang kaki lima, dan pekerja lapangan lainnya.”Karena mereka sangat terdampak adanya wabah seperti ini,” ujarnya.
Menurut Hartopo, ke depannya untuk dapur umum akan ada di setiap kecamatan.
Harapannya dengan adannya dapur umum ini bisa bermanfaat bagi warga Kudus yang memang kesulitan untuk nafkah untuk makan di tengah pandemi seperti ini.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha
