Jumat, 21 November 2025


Hal tersebut dilakukan guna menyongsong kehidupan new normal dan mencegah meluasnya Covid-19.

Ketua pemuda Ngemplak Kulon RW 9 Mokhamad Yusuf mengatakan, upaya ini merupakan inisiatif dari para pemuda RW9 sendiri. Penyemprotan tersebut baru tahap pertama untuk menyongsong era New Normal.

"Madrasah sore tadi sudah ada yang mulai masuk. Jadi kami punya inisiatif sendiri untuk melakukan penyemprotan. Tidak hanya sekali, penyemprotan ini rencananya akan dilakukan lagi pekan depan," katanya, Minggu (21/6/2020).

Ia menyebutkan, dalam penyemorotan kali ini, pihaknya melibatkan 27 orang pemuda asal Dukuh Ngemplak Kulon RW 9. Ke-27 pemuda tersebut juga dibekali alat pelindung diri (APD) untuk tetap aman selama penyemprotan berlangsung.

"Lingkungan RW 9 dan sekitarnya yang kami lakukan penyemorotan disinfektan. Di sana ada beberapa sekolah dan madrasah sore juga ikut kami semprot cairan disinfektan,"ujarnya.
"Lingkungan RW 9 dan sekitarnya yang kami lakukan penyemorotan disinfektan. Di sana ada beberapa sekolah dan madrasah sore juga ikut kami semprot cairan disinfektan,"ujarnya.Untuk bahannya, lanjut Yusuf, merupakan bantuan cairan dari desa dan swadaya pemuda. "Kemarin juga PR Sukun memberikan bantuan baju Hazmat dan Masker untuk pelindung diri saat penyemprotan," terangnya.Harapannya, penyemprotan yang dilakukan pemuda ini bisa membantu pemerintah dalam pencegahan persebaran virus corona. Dan khususnya untuk anak-anak madrasah dan warga agar tetap sehat dan terhindar dari virus corona. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditora: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler