Jahe Rempah Mbah Tolok, Muncul Saat Pandemi Jadi Jujukan Pencari Minuman Sehat
Yuda Auliya Rahman
Kamis, 25 Juni 2020 18:04:04
Minuman ini diolah dari campuran berbagai jenis rempah, mulai dari jahe, kencur, kunir, temulawak, kapulaga dan jenis jenis rempah lainnya.
Minuman rempah-rempah sendiri dipercaya banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Mulai dari membuat hangat tubuh, melegakan tenggorokan, meredakan batuk, hingga dipercaya bisa menangkal virus corona.
Warung-warung di Kudus yang menyajikan olahan minuman rempah saat ini ramai diburu pembeli. Salah satunya Warung Jahe Rempah Mbah Tolok, yang berada di Jalan Kudus-Purwodadi, tepatnya di sebelah utara Tugu Adipura Kudus.
Meski tergolong baru, warung ini sudah memiki banyak pelanggan. Warung tersebut memiliki puluhan menu olahan minuman yang berasal dari rempah-rempah. Mulai dari jahe murni, jahe rempah, wedang uwuh, kopi jahe hingga jahe alang-alang.
"Saya buka mulai 14 Maret 2020 lalu. Alhamdulillah baru beberapa bulan buka sudah banyak pembeli," kata Danang Bayu Setyawan (24) pemilik Warung Jahe Rempah Mbah Tolok.
[caption id="attachment_190719" align="aligncenter" width="880"]
Warung Jahe Rempah Mbah Tolok yang makin ramai karena olahan jahe diyakini mampu cegah corona. (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)[/caption]Diceritakannya, nama Mbah Tolok sendiri diambilkan dari nama sapaannya yakni "Tolok". Nama warung itu, disebutnya seperti sebuah doa baginya.
"Nama itu seperti doa, jadi saya buat nama Mbah Tolok itu, biar usaha saya bisa sampai mbah-mbah nanti (sampai tua nanti)," ungkap pria asal Desa Jati Wetan, Kecamatan Jati, Kudus itu.
Tak hanya olahan jahe rempah tradisional, ia juga menyediakan minuman kekinian yang dipadukan dengan jahe. Seperti jahe red velvet, jahe vanilla oreo, jahe dark choco hingga soda rempah.
"Memang sengaja saya buat olahan jahe rempah dipadukan dengan minuman kekinian. Agar anak-anak muda yang kurang suka dengan olahan rempah bisa ikut menikmati," terangnya.
Harganya pun tak menguras kantong, cukup merogoh kocek mulai Rp 5 ribu hingga Rp 9 ribu bisa menikmati aneka pilihan olahan jahe rempah.
[caption id="attachment_190720" align="aligncenter" width="880"]
Produk olahan jahe rempah di Warung Mbak Tolok. (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)[/caption]
Produk olahan jahe rempah di Warung Mbak Tolok. (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)[/caption]Di warung tersebut ada menu andalan yang dinamai jahe rempah ucil. Jahe rempah ucil sendiri terdiri dari banyak olahan rempah-rempah seperti, jahe, kencur, kunir, kayu secang, kayu manis, cengkeh, kapulaga, kembang lawang, sereh dan gula batu."Itu menu andalan di warung kami. Tapi kadang ada juga orang yang meminta saran untuk mengobati batuk, pilek atau masuk angin itu cocoknya olahan rempah apa. Kadang ada juga yang seperti itu," ujar pria lulusan Unnes Semarang tersebut.Warung jahe Mbah Tolok sendiri buka setiap hari Senin hingga Sabtu mulai pukul 11.00 WIB hingga 23.00 WIB. "Kalau hari jumat buka sehabis jumatan mulai 14.00 WIB sampai jam 23.00 WIB," paparnya.Ia berharap dengan adanya aneka olahan jahe rempah mulai olahan tradisional hingga kekinian bisa berguna untuk masyarakat Kudus apalagi di tengah pandemi seperti ini."Nantinya akan ada tambahan menu minuman seperti birpletok dan sarang semut asli papua. Pokoknya akan saya lengkapi minuman tradisional disini," tandasnya.Sementara menurut Diah Kurniati (28) salah satu pembeli asal Kelurahan Demaan, Kecamatan Kota, Kudus, mengaku keranjingan datang ke warung ini. Tak hanya diminum di tempat, ia kerap membungkus minuman itu untuk keluarganya."Karena banyak olahan jahe dan rempah saya pun sering kesini dan untuk dibungkus buat keluarga di rumah. Kali ini saya pesan enam porsi jahe jeruk dan jahe rempah satu porsi saya minum sini, yang lima saya bungkus buat keluarga dirumah," ucapnya.Hal senada juga dikatakan pembeli lain Asyharul Fakhruda (25) Warga Desa Karanganyar, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak. Menurutnya banyak manfaat yang terkandung dalam minuman rempah atau jahe."Kalau saya masuk angin, kurang enak badan sering kesini. Tahu juga dari teman, saya ini pesan jahe rempah susu. Menurut saya setelah minum jahe di badan terasa enak," ungkapnya. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha



