PPDB Sudah Rampung, Kuota SMP 4 Bae Kudus Masih Belum Terpenuhi
Yuda Auliya Rahman
Selasa, 30 Juni 2020 14:45:16
Sekolah itu yakni SMPN 4 Bae, Kudus. Supena, Kepala SMPN 4 Bae membenarkan hal ini. Menurutnya, kuota yang dimiliki sekolahnya sebanyak 256 siswa baru.
Namun yang sudah mendaftarkan melalui online dan diterima baru sebanyak 230 siswa.
"Dan tadi sampai jam 10.30 WIB tadi baru ada 215 siswa yang melakukan daftar ulang," katanya, Selasa (20/6/2020).
Karena hal itu pihaknya mengajukan izin kepada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kudus untuk melakukan pendaftaran secara
offline.
"Pendaftaran
offline ini selain untuk memenuhi daya tampung, juga membantu orang tua siswa yang anaknya kesulitan mendapatkan sekolahan karena faktor zonasi," terangnya.
Dari pendaftaran secara
onffline itu, hingga berita ini diturunkan sudah menampung sebanyak 12 siswa. Sehingga total sudah ada 227 siswa yang dipastikan masuk ke SMP ini, "Jadi masih kurang 29 siswa lagi," jelasnya.
Meski demikian masih ada kekurangan, pihaknya tidak akan memperpanjang pendaftaran secara
offline untuk besok. Terlebih izin yang diberikan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kudus hanya untuk dua hari, yakni Senin dan Selasa.
Menurutnya, ada beberapa faktor yang mempengaruhi belum terpenuhinya kuota tersebut. Di antaranya karena keterbatasan sarana prasarana pendaftaran
online dari orang tua siswa.
Menurutnya, ada beberapa faktor yang mempengaruhi belum terpenuhinya kuota tersebut. Di antaranya karena keterbatasan sarana prasarana pendaftaran
online dari orang tua siswa."Kami waktu pendaftaran kemarin sudah membuat posko untuk yang kesulitan melakukan pendaftaran secara
online," ujarnya.
Baca: Tak Ditemukan SKD Aspal, 5.868 Calon Siswa Lolos PPDB SMP di KudusIa mengakui, pada tahun-tahun sebelumnya hanya tujuh kelas yang terpenuhi. Namun pihaknya memang membuka pendaftaran hingga delapan kelas atau 256 siswa.Terpisah, Kabid Pendidikan Dasar Disdikpora Kabupaten Kudus Dian Vitayani Winahyu menyatakan memang mengizinkan pendaftaran secara
offline bagi SMP negeri yang kuotannya belum terpenuhi saat PPDB
online."Sampai saat ini baru satu sekolahan yang melaporkan jika kuotanya belum terpenuhi. Ya kami izinkan untuk membuka pendaftaran
offline. Namun, dengan tetap menekankan protokol kesehatan," pungkasnya. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
MURIANEWS,Kudus – Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PDB) tingkat SMP di Kabupaten Kudus sudah selesai pada Sabtu (27/6/2020). Namun ternyata, masih ada satu SMP negeri di Kudus yang kuota siswa barunya belum terpenuhi.
Sekolah itu yakni SMPN 4 Bae, Kudus. Supena, Kepala SMPN 4 Bae membenarkan hal ini. Menurutnya, kuota yang dimiliki sekolahnya sebanyak 256 siswa baru.
Namun yang sudah mendaftarkan melalui online dan diterima baru sebanyak 230 siswa.
"Dan tadi sampai jam 10.30 WIB tadi baru ada 215 siswa yang melakukan daftar ulang," katanya, Selasa (20/6/2020).
Karena hal itu pihaknya mengajukan izin kepada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kudus untuk melakukan pendaftaran secara
offline.
"Pendaftaran
offline ini selain untuk memenuhi daya tampung, juga membantu orang tua siswa yang anaknya kesulitan mendapatkan sekolahan karena faktor zonasi," terangnya.
Dari pendaftaran secara
onffline itu, hingga berita ini diturunkan sudah menampung sebanyak 12 siswa. Sehingga total sudah ada 227 siswa yang dipastikan masuk ke SMP ini, "Jadi masih kurang 29 siswa lagi," jelasnya.
Meski demikian masih ada kekurangan, pihaknya tidak akan memperpanjang pendaftaran secara
offline untuk besok. Terlebih izin yang diberikan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kudus hanya untuk dua hari, yakni Senin dan Selasa.
Menurutnya, ada beberapa faktor yang mempengaruhi belum terpenuhinya kuota tersebut. Di antaranya karena keterbatasan sarana prasarana pendaftaran
online dari orang tua siswa.
"Kami waktu pendaftaran kemarin sudah membuat posko untuk yang kesulitan melakukan pendaftaran secara
online," ujarnya.
Baca: Tak Ditemukan SKD Aspal, 5.868 Calon Siswa Lolos PPDB SMP di Kudus
Ia mengakui, pada tahun-tahun sebelumnya hanya tujuh kelas yang terpenuhi. Namun pihaknya memang membuka pendaftaran hingga delapan kelas atau 256 siswa.
Terpisah, Kabid Pendidikan Dasar Disdikpora Kabupaten Kudus Dian Vitayani Winahyu menyatakan memang mengizinkan pendaftaran secara
offline bagi SMP negeri yang kuotannya belum terpenuhi saat PPDB
online.
"Sampai saat ini baru satu sekolahan yang melaporkan jika kuotanya belum terpenuhi. Ya kami izinkan untuk membuka pendaftaran
offline. Namun, dengan tetap menekankan protokol kesehatan," pungkasnya.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha