Masuk Kudus, Pengendara Dicegat Petugas dan Wajib Tunjukkan Sertifikat Vaksin atau Hasil Swab
Yuda Auliya Rahman
Selasa, 13 Juli 2021 09:35:00
[caption id="attachment_227794" align="alignleft" width="880"]
Pengecekan dokumen syarat melakukan perjalanan saat PPKM Darurat di Kudus. (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)[/caption]
MURIANEWS, Kudus - Petugas gabungan dari Polres, Kodim, dan Dinas Perhubungan Kabupaten Kudus melakukan penyekatan di pintu masuk Kota Kretek, tepatnya depan Hotel Gripta, Selasa (13/7/2021) pagi.
Pelaku perjalanan yang akan masuk menuju Kabupaten Kudus diperiksa kelengkapan dokumen berupa sertifikat vaksinasi Covid-19, swab antigen, ataupun bukti surat swab PCR yang menunjukkan hasil negatif.
Dari pantauan MURIANEWS di lapangan, waterbarier yang menutup akses jalan menuju Kota Kudus dibuka sementara. Bagi pengendara motor, mobil, ataupun truk yang melintas diwajibkan untuk menunjukkan salah satu dari dokumen-dokumen yang diperlukan untuk melakukan perjalanan saat pemberlakuan PPKM Darurat.
Bagi masyarakat yang tidak bisa menunjukkan salah satu dari tiga dokumen tersebut diminta untuk putar balik dan tidak diperbolehkan untuk melanjutkan perjalanan.
Kasat Lantas Polres Kudus AKP Galuh Pandu Pandhega mengatakan, pengecekan sejumlah dokumen kesehatan tersebut bertujuan untuk menertibkan masyarakat. Apalagi saat PPKM Darurat kali ini, masyarakat diminta untuk mengurangi mobilitas.
"Mereka harus menunjukkan salah satu dokumen, baik surat vaksinasi, swab antigen, atau PCR. Bisa menunjukkan ketiganya juga lebih baik, atau tidak bagi yang akan bekerja bisa menunjukkan identitas kerja atau surat kerjanya. Kalau tidak bisa menunjukkan semua kami putar balik, " katanya
Pengecekan tersebut, lanjut Pandu, akan terus berlanjut selama PPKM Darurat berlangsung. Dalam sehari, akan dilakukan dua hingga tiga kali dengan titik lokasi yang berpindah-pindah.
"Kalau ini akan berlanjut, untuk waktunya akan tentatif. Titiknya juga akan kami evaluasi, bukan di sini (depan Gripta) terus. Ini salah satu penegakkan untuk PPKM Darurat," ucapnya.
Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk bisa ikut serta dalam menyukseskan vaksinasi. "Yang tidak bisa menunjukkan dokumen itu juga kami ajak untuk bisa segera ikut vaksinasi dan protokol kesehatan harus tetap disiplin," tandasnya.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha
Pengecekan dokumen syarat melakukan perjalanan saat PPKM Darurat di Kudus. (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)[/caption]MURIANEWS, Kudus - Petugas gabungan dari Polres, Kodim, dan Dinas Perhubungan Kabupaten Kudus melakukan penyekatan di pintu masuk Kota Kretek, tepatnya depan Hotel Gripta, Selasa (13/7/2021) pagi.
Pelaku perjalanan yang akan masuk menuju Kabupaten Kudus diperiksa kelengkapan dokumen berupa sertifikat vaksinasi Covid-19, swab antigen, ataupun bukti surat swab PCR yang menunjukkan hasil negatif.
Dari pantauan MURIANEWS di lapangan, waterbarier yang menutup akses jalan menuju Kota Kudus dibuka sementara. Bagi pengendara motor, mobil, ataupun truk yang melintas diwajibkan untuk menunjukkan salah satu dari dokumen-dokumen yang diperlukan untuk melakukan perjalanan saat pemberlakuan PPKM Darurat.
Bagi masyarakat yang tidak bisa menunjukkan salah satu dari tiga dokumen tersebut diminta untuk putar balik dan tidak diperbolehkan untuk melanjutkan perjalanan.
Kasat Lantas Polres Kudus AKP Galuh Pandu Pandhega mengatakan, pengecekan sejumlah dokumen kesehatan tersebut bertujuan untuk menertibkan masyarakat. Apalagi saat PPKM Darurat kali ini, masyarakat diminta untuk mengurangi mobilitas.
"Mereka harus menunjukkan salah satu dokumen, baik surat vaksinasi, swab antigen, atau PCR. Bisa menunjukkan ketiganya juga lebih baik, atau tidak bagi yang akan bekerja bisa menunjukkan identitas kerja atau surat kerjanya. Kalau tidak bisa menunjukkan semua kami putar balik, " katanya
Pengecekan tersebut, lanjut Pandu, akan terus berlanjut selama PPKM Darurat berlangsung. Dalam sehari, akan dilakukan dua hingga tiga kali dengan titik lokasi yang berpindah-pindah.
"Kalau ini akan berlanjut, untuk waktunya akan tentatif. Titiknya juga akan kami evaluasi, bukan di sini (depan Gripta) terus. Ini salah satu penegakkan untuk PPKM Darurat," ucapnya.
Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk bisa ikut serta dalam menyukseskan vaksinasi. "Yang tidak bisa menunjukkan dokumen itu juga kami ajak untuk bisa segera ikut vaksinasi dan protokol kesehatan harus tetap disiplin," tandasnya.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha
