Terkendala Tempat, Ribuan Fragmen Museum Patiayam Belum Terdisplai
Yuda Auliya Rahman
Selasa, 26 Oktober 2021 17:35:11
MURIANEWS,Kudus – Ribuan fragmen yang ada di Museum Purbakala Patiayam, hingga saat ini belum mendapatkan tempat display. Fragmen dengan berbagai jenis spesies purbakala itu kini masih tersimpan di gudang storage lantai dua Museum Purbakala Patiayam.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) sendiri sebenarnya sudah berencana untuk membesarkan Museum Purbakala Patiayam, hanya saja rencana tersebut masih terkendala dengan regulasi yang ada.
Pasalnya saat ini museum yang menyimpan ribuan fragmen purbakala itu masih berada di atas tanah desa dengan sistem sewa.
Baca: Pelajar di Kudus Dikenalkan Sejarah hingga Fragmen Purbakala di Patiayam
“Sebenarnya kami sudah ingin membesarkan dan mengembangkan museum ini, (Museum Purbakala Patiayam,red). Tapi ini masih berdiri di atas tanah desa, dan sistemnya sewa,” kata Bupati Kudus HM Hartopo, Selasa (26/10/2021).
Sehingga, sambung dia, karena alasan itu pembangunan atau perluasan Museum Purbakala Patiayam hanya bisa dilakukan dengan dana APBD.
“Tapi saat ini APBD kami masih minus, tidak ada, (untuk pembangunan museum,red). Tapi jika tanahnya sudah dihibahkan itu, banyak anggaran yang bisa untuk membangun museum ini, seperti DAK, hingga dana cukai, jadi akan lebih leluasa,” ucapnya.
Kini pihaknya tengah mengkaji sejumlah solusi yang nantinya bisa untuk pengembangan museum. Konsultasi dengan pemerintah pusat juga dirasa perlu dilakukan untuk mengembangkan museum bersejarah itu.
[caption id="attachment_248804" align="alignleft" width="1280"]
Konservasi fragmen yang dilakukan di ruang penyimpanan beberapa waktu lalu (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)[/caption]
Konservasi fragmen yang dilakukan di ruang penyimpanan beberapa waktu lalu (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)[/caption]“Perlu ada konsultasi ke Pemerintah Pusat, bagaimana supaya museum ini bisa untuk dikembangkan lagi,” jelasnya.Senada Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus, Mutrikah menjelaskan, dari sisi perluasan bangunan saat ini memang belum bisa dilakukan.Pasalnya, tanah berdirinya museum tersebut masih bersifat sewa, dan kondisi pandemi juga belum memungkinkan adanya pembangunan menggunakan APBD.Saat ini, pihaknya lebih melakukan pengembangan museum dengan kegiatan-kegiatan konservasi. Dimana konservasi tersebut dilakukan agar koleksi ribuan fragmen akan lebih terawat dan tersimpan dengan rapi.“Sementara ini kami kembangkan dengan konservasi terhadap fragmen-fragmen purbakala yang ditemukan di Kawasan Situs Purbakala Patiayam. Sehingga, kegiatan edukasi dan penelitian bisa tetap dilakukan mahasiswa ataupun pelajar,” ungkapnya.Sampai tahun ini, sambung dia, ada sepuluh ribuan fragmen purbakala dari biota darat dan biota laut. Seperti fragmen gajah purba, rusa, macan, hiu, kudanil, hingga, kerang purba. Reporter : Yuda Auliya RahmanEditor: Supriyadi




Bupati Kudus HM Hartopo melihat koleksi display di Museum Purbakala Patiayam (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)[/caption]
MURIANEWS,Kudus – Ribuan fragmen yang ada di Museum Purbakala Patiayam, hingga saat ini belum mendapatkan tempat display. Fragmen dengan berbagai jenis spesies purbakala itu kini masih tersimpan di gudang storage lantai dua Museum Purbakala Patiayam.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) sendiri sebenarnya sudah berencana untuk membesarkan Museum Purbakala Patiayam, hanya saja rencana tersebut masih terkendala dengan regulasi yang ada.
Pasalnya saat ini museum yang menyimpan ribuan fragmen purbakala itu masih berada di atas tanah desa dengan sistem sewa.
Baca: