Gara-Gara Charger HP, Rumah di Kudus Ini Terbakar
Yuda Auliya Rahman
Kamis, 28 Oktober 2021 13:44:28
MURIANEWS, Kudus - Kebakaran menimpa rumah milik Istiqomah yang berada di Desa Krandon, RT 3, RW 1, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Kamis, (28/10/2021). Kebakaran diduga karena charger HP yang korsleting.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Api juga hanya membakar di salah satu kamar, dan berhasil dipadamkan sebelum merembet ke ruangan lain.
Kapolsek Kota Iptu Luk Har Syan'in mengatakan, kebakaran diketahui saat pemilik rumah mencium bau benda yang
terbakar.
Mengetahui hal tersebut, pemilik rumah lantas mencari sumber bau benda terbakar tersebut. Ternyata benar sampai di sebuah kamar pemilik rumah melihat api sudah membakar sebagian pakai dan tempat tidur.
"Saat itu asap terlihat keluar dari jendela kamar. Kebakaran terjadi sekitar pukul 08.15 WIB," katanya, Kamis, (28/10/2021).
Pemilik rumah lantas berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar. Warga berdatangan dan ada yang menghubungi petugas pemadam.
Pemilik rumah lantas berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar. Warga berdatangan dan ada yang menghubungi petugas pemadam.Tak berselang lama, petugas pemadam kebakaran dari Djarum, Satpol PP hingga BPBD
Kudus sampai ke lokasi."Tak berselang lama, api bisa dipadamkan oleh petugas pemadam yang dibantu warga sekitar," jelasnya.Dari kebakaran itu, sebagian isi kamar seperti tempat tidur, pakaian, hingga dua lemari terbakar. Kerugian ditaksir sekitar Rp 5 juta. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_249175" align="alignleft" width="1280"]

Isi kamar rumah di Kudus terbakar gara-gara korsleting charger HP. (MURIANEWS/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Kudus - Kebakaran menimpa rumah milik Istiqomah yang berada di Desa Krandon, RT 3, RW 1, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Kamis, (28/10/2021). Kebakaran diduga karena charger HP yang korsleting.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Api juga hanya membakar di salah satu kamar, dan berhasil dipadamkan sebelum merembet ke ruangan lain.
Kapolsek Kota Iptu Luk Har Syan'in mengatakan, kebakaran diketahui saat pemilik rumah mencium bau benda yang
terbakar.
Mengetahui hal tersebut, pemilik rumah lantas mencari sumber bau benda terbakar tersebut. Ternyata benar sampai di sebuah kamar pemilik rumah melihat api sudah membakar sebagian pakai dan tempat tidur.
"Saat itu asap terlihat keluar dari jendela kamar. Kebakaran terjadi sekitar pukul 08.15 WIB," katanya, Kamis, (28/10/2021).
Pemilik rumah lantas berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar. Warga berdatangan dan ada yang menghubungi petugas pemadam.
Tak berselang lama, petugas pemadam kebakaran dari Djarum, Satpol PP hingga BPBD
Kudus sampai ke lokasi.
"Tak berselang lama, api bisa dipadamkan oleh petugas pemadam yang dibantu warga sekitar," jelasnya.
Dari kebakaran itu, sebagian isi kamar seperti tempat tidur, pakaian, hingga dua lemari terbakar. Kerugian ditaksir sekitar Rp 5 juta.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha