Ibu di Kudus Jadi Korban Pembacokan, Pelakunya Ternyata…
Yuda Auliya Rahman
Rabu, 1 Desember 2021 16:43:36
MURIANEWS, Kudus – Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial IY (35) warga Desa Jati Wetan, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, menjadi korban pembacokan, Selasa (30/11/2021) tengah malam. Pelaku pembacokan diketahui merupakan suaminya sendiri berinisial AR (35).
Pelaku pembacokan ini ditengarai mengalami gangguan kejiwaan. Beruntung korban yang telah memiliki dua anak ini masih bisa diselamatkan, dan kini menjalani perawatan di rumah sakit.
Pj Kepala Desa Jati Wetan Mochamad Yakub membenarkan peristiwa tersebut. Awalnya kabar tersebut didapatkan dari anggota BPD desa setempat, terkait adanya kejadian penganiayaan rumah tangga yang terjadi di desanya.
Mendengar kabar tersebut, pihaknya pun langsung mendatangi lokasi dan membantu mengevakuasi korban ke rumah sakit.
"Tadi malam sekitar jam 12 malam saya mendapatkan kabar itu. Langsung saya datang ke lokasi dan minta bantuan Polsek Jati. Setelah kepolisian datang langsung kami bawa ke rumah sakit," katanya Rabu (1/12/2021).
Baca: Mbah Minto, Pembacok Pencuri Ikan di Demak Dituntut 2 Tahun PenjaraMeski demikian, pihaknya tidak mengetahui secara pasti penyebab kejadian yang menimpa warga di desanya tersebut. Sesampainya di lokasi korban sudah penuh luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan.
"Informasinya korban dilukai menggunakan bendo (parang, red). Kepala sama tangan korban luka," ungkapnya.
"Informasinya korban dilukai menggunakan bendo (parang, red). Kepala sama tangan korban luka," ungkapnya.Selain korban, kini terduga pelaku juga sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kudus untuk mendapatkan penanganan kejiwaan.Sementara Kanit Reskrim Polsek Jati Aiptu Jansen menyebut jika pihak keluarga korban dan pelaku tak mau memperpanjang permasalahan tersebut dan memilih untuk diselesaikan secara kekeluargaan.Meski demikian, saat mendapati laporan tersebut pihaknya langsung mendatangi lokasi. Polisi juga sudah mengamankan barang bukti senjata tajam yang digunakan pelaku.Berdasarkan informasi yang didapatkannya, pelaku sudah beberapa kali kambuh penyakit kejiwaanya dan masuk ke rumah sakit."Kambuh keempat kalinya ini. Kami sudah mendatangi TKP dan datang ke rumah sakit, dan juga sudah mengamankan senjata tajam yang digunakan untuk melukai korban," jelasnya. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_214565" align="alignleft" width="880"]

Ilustrasi pembacokan[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial IY (35) warga Desa Jati Wetan, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, menjadi korban pembacokan, Selasa (30/11/2021) tengah malam. Pelaku pembacokan diketahui merupakan suaminya sendiri berinisial AR (35).
Pelaku pembacokan ini ditengarai mengalami gangguan kejiwaan. Beruntung korban yang telah memiliki dua anak ini masih bisa diselamatkan, dan kini menjalani perawatan di rumah sakit.
Pj Kepala Desa Jati Wetan Mochamad Yakub membenarkan peristiwa tersebut. Awalnya kabar tersebut didapatkan dari anggota BPD desa setempat, terkait adanya kejadian penganiayaan rumah tangga yang terjadi di desanya.
Mendengar kabar tersebut, pihaknya pun langsung mendatangi lokasi dan membantu mengevakuasi korban ke rumah sakit.
"Tadi malam sekitar jam 12 malam saya mendapatkan kabar itu. Langsung saya datang ke lokasi dan minta bantuan Polsek Jati. Setelah kepolisian datang langsung kami bawa ke rumah sakit," katanya Rabu (1/12/2021).
Baca: Mbah Minto, Pembacok Pencuri Ikan di Demak Dituntut 2 Tahun Penjara
Meski demikian, pihaknya tidak mengetahui secara pasti penyebab kejadian yang menimpa warga di desanya tersebut. Sesampainya di lokasi korban sudah penuh luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan.
"Informasinya korban dilukai menggunakan bendo (parang, red). Kepala sama tangan korban luka," ungkapnya.
Selain korban, kini terduga pelaku juga sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kudus untuk mendapatkan penanganan kejiwaan.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Jati Aiptu Jansen menyebut jika pihak keluarga korban dan pelaku tak mau memperpanjang permasalahan tersebut dan memilih untuk diselesaikan secara kekeluargaan.
Meski demikian, saat mendapati laporan tersebut pihaknya langsung mendatangi lokasi. Polisi juga sudah mengamankan barang bukti senjata tajam yang digunakan pelaku.
Berdasarkan informasi yang didapatkannya, pelaku sudah beberapa kali kambuh penyakit kejiwaanya dan masuk ke rumah sakit.
"Kambuh keempat kalinya ini. Kami sudah mendatangi TKP dan datang ke rumah sakit, dan juga sudah mengamankan senjata tajam yang digunakan untuk melukai korban," jelasnya.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha